Dinyatakan Sembuh, Abu Mudi: Covid-19 Bukan Rekayasa

Setelah dinyatakan sembuh, Abu Mudi akan melanjutkan isolasi mandiri hingga dua pekan ke depan.
Ulama kharismatik Aceh, Hasanoel Bashry atau akrab disapa Abu Mudi mengatakan sembuh dari virus corona atau Covid-19. (Foto: Tagar/Tangkapan layar video dari akun youtube Mudi TV)

Bireuen – Pimpinan pondek pesantren Ma'hadal Ulum Diniyyah Islamiyyah Masjid Raya (MUDI Mesra) Samalanga, Kabupaten Bireuen, Aceh, Teungku Haji Hasanoel Bashry atau akrab disapa Abu Mudi dinyatakan sembuh dari virus corona atau Covid-19.

Usai dinyatakan sembuh, Abu Mudi mengucakan terima kasih kepada semua pihak, terutama Pemerintah Aceh dan tim medis RSUDZA Banda Aceh yang telah merawatnya selama satu pekan lebih.

“Wabah Covid-19 ini nyata adanya, apa yang saya alami sejak hari pertama bukan sebuah rekayasa, gejala lemah, pusing, dan penurunan nafsu makan adalah salah satu dari gejala yang mengarah pada Covid-19,” ujar Abu Mudi dalam sebuah video di MUDI TV, Minggu, 2 Agustus 2020.

Setelah dinyatakan sembuh, Abu Mudi akan melanjutkan isolasi mandiri hingga dua pekan ke depan. Hal ini dilakukan sesuai anjuran dokter dan mengikuti protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Wabah Covid-19 ini nyata adanya, apa yang saya alami sejak hari pertama bukan sebuah rekayasa.

Abu Mudi juga mengaku telah mengikuti anjuran dokter tentang protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Menurutnya, ini merupakan sebuah wujud ikhtiar terbaik yang harud dijalani oleh seseorang yang positif Covid-19.

“Saat kita dinyatakan positif Covid-19 oleh dokter ahli, bukan menghindari, mencari-cari kesalahan ataupun mencari pembenaran. Hal demikian akan mengganggu kinerja dokter dan pemerintah dalam menekan penularan wabah pandemi ini,” kata Abu Mudi.

Untuk diketahui, Abu Mudi merupakan pasien ke-151 Covid-19 di Aceh. Ia sudah dirawat di RSUDZA Banda Aceh sejak Rabu, 22 Juli 2020 lalu. Hasil positif Covid-19 terhadap Abu Mudi membuat warga Aceh tersentak.

Mereka ramai-ramai mendoakan agar Abu Mudi segera sembuh dan dibolehkan pulang. Bahkan, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh, Nova Iriansyah langsung bertindak begitu mengetahui ada seorang ulama di Kabupaten Bireuen yang positif Covid-19.

“Begitu mengetahui Abu Mudi dirawat, Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah langsung membesuk pasien tersebut,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani.

Ia menjelaskan, Nova memanggil semua dokter ahli penyakit infeksi emerging, dokter spesialis paru, dokter spesialis gizi klinik, dan spesialis penyakit jantung, untuk mendapat penjelasan penanganan pasien tersebut.

“Beliau terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona berdasarkan foto thorax dan hasil pemeriksaan swab nasofaring dan orofaringnya dengan Polymerase Chan Reaction, Tes Cepat Molekuler,” kata Saifullah. []

Baca juga: 

Berita terkait
Ulama Aceh Abu Mudi Sembuh dari Covid-19
Ulama kharismatik Aceh, Hasanoel Bashry atau akrab disapa Abu Mudi dinyatakan sembuh dari virus corona atau Covid-19.
Sempat Tutup, IGD RSUD Aceh Tamiang Dibuka Kembali
Pelayanan di ruang instalasi gawat darurat (IGD) rumah sakit umum daerah (RSUD) Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh kembali dibuka.
Tiga Kabupaten di Aceh Nihil Korban Covid-19
Tiga kabupaten yang masih nihil korban Covid-19 di Aceh yakni Aceh Singkil, Nagan Raya dan Pidie.