2 Pasien Corona Diperbolehkan Pulang dengan Syarat

Pasien 06 dan pasien 14 yang dinyatakan terinfeksi virus corona, kini dinyatakan sudah negatif dan diperbolehkan pulang dengan syarat.
Juru bicara (Jubir) pemerintah khusus penanganan virus corona Achmad Yurianto di Media Center Kantor Presiden, Jakarta, Rabu, 11 Maret 2020.

Jakarta - Juru bicara (Jubir) khusus penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan dua pasien yang sebelumnya dinyatakan positif terinfeksi COVID-19, setelah dilakukan pengecekan, kondisinya saat ini telah negatif.

Keduanya, kata Achmad Yurianto, akan segera dipulangkan ke rumah masing-masing karena telah dua kali melewati pemeriksaan.

Baca juga: Pasien Corona ke-1 di Indonesia Tertekan Pemberitaan

"Bahwa pasien 06 dan pasien 14 ini sudah dua kali diperiksa negatif. Artinya, kita sekarang sedang mengedukasi mereka untuk persiapan pulang dengan melaksanakan self isolated, artinya dia harus melakukan isolasi diri di lingkungan keluarganya," kata Achmad di Media Center Kantor Presiden, Jakarta, Rabu, 11 Maret 2020.

Apabila sudah pulang ke rumah, Achmad menyatakan ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan diantisipasi kedua pasien yang telah dinyatakan negatif itu.

Tentunya, kata dia, di dalam self isolated mereka tetap menggunakan masker, menghindari kontak dekat dengan keluarganya, tidak menggunakan alat makan dan minum bersama.

"Meskipun sudah negatif masih kita harapkan mereka berhati-hati. Kondisinya baik, tidak ada keluhan apapun dan kita sebentar lagi akan mencoba mengkoordinasikan untuk bisa dikembalikan," ujarnya. 

Bahwa pasien 06 dan pasien 14 ini sudah dua kali diperiksa negatif.

Selain itu, meski telah dinyatakan negatif dan sembuh, pasien yang telah dipulangkan juga masih harus membatasi berbagai aktivitas, terlebih kegiatan-kegiatan di luar rumah.

Baca juga: Pasien Kode 25 Positif Corona Meninggal Dunia

"Terutama terkait aktivitas untuk bertemu dengan orang lain," tuturnya.

Achmad menjelaskan, pasien kasus 06 merupakan kru awak dari Kapal Diamond Princess.

"Kasus 06 ini adalah yang saya sebut anak buah kapal (ABK) Diamond Princess dan ini imported case. Kita sudah mulai mengedukasi yang bersangkutan untuk melakukan self isolated. Dia menahan diri untuk tidak kontak dengan siapapun," ujar Achmad Yurianto. []

Berita terkait
Pesan Berantai Isu Corona Modus Rampok di Bantaeng
Beredar pesan berantai di sosial media WhatsApp di Bantaeng tentang perampokan bermodus semprot vaksinasi virus corona. Ini penjelasan polisi.
Wabah Corona, Penumpang Bandara Makassar Menurun
Akibat merebaknya virus corona menyebabkan jumlah penumpang di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar mengalami penurunan 18 persen.
Putuskan Mata Rantai Corona Pemerintah Lacak Kontak
Jubir penanganan virus corona mengatakan pemerintah sedang giat melacak orang-orang yang melakukan kontak dengan pasien kasus positif Covid-19.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.