Yogyakarta – Tujuh orang terseret ombak saat berwisata di Pantai Gua Cemara, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Hingga Sabtu siang, 8 Agustus 2020, enam di antara ketujuhnya telah ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Selain Pantai Gua Cemara, setidaknya masih ada lima wisata pantai lain di Kabupaten Bantul, yang dikenal memiliki ombak besar dan berbahaya. Kelimanya adalah Pantai Parangkusumo, Pantai Samas, Pantai Depok, Pantai Kuwaru, dan Pantai Pandan Simo.
Pantai Parangkusumo
Pantai Parangkusumo terletak sekitar 25 kilometer dari Kota Yogyakarta. Sebagian warga meyakini bahwa Pantai Parangkusumo merupakan pintu gerbang menuju kerajaan Ratu Pantai Selatan atau Ratu Kidul.
Kepercayaan bahwa pantai ini merupakan pintu gerbang Kerajaan Ratu Kidul, membuat Pantai Parangkusumo sering digunakan untuk ritual-ritual tertentu serta upacara adat.
Meski memiliki pemandangan yang indah, khususnya saat matahari terbenam menjelang senja, tapi ombak di pantai ini cukup besar dan berbahaya.

Pantai Samas
Pantai Samas terletak di Desa Srigading, Sanden, Bantul atau sekitar 24 km selatan Yogyakarta, dan terkenal dengan ombaknya yang besar. Selain ombaknya yang besar, pantai Samas juga terkenal dengan angin lautnya yang kencang.
Pantai Samas berbatasan dengan Pantai Patehan di barat dan Pantai Parangtritis di timur.
Pantai ini juga sering digunakan untuk lokasi ritual keagamaan oleh masyarakat Yogyakarta seperti Upacara Kirab Tumuruning Maheso Suro dan Labuhan Sedekah Laut.
Pantai Depok
Pantai Depok terletak tidak jauh dari Pantai Parangkusumo, tepatnya di sebelah barat Pantai Parangkusumo. Di pantai ini, selain menikmati kencangnya embusan angin laut dan gemuruh ombak, pengunjung juga bisa membeli ikan segar yang dijual di pelelangan ikan.
Para nelayan selalu membawa ikan-ikan hasil tangkapannya ke tempat ini. Sehingga tidak mengherankan jika beberapa pengunjung sengaja dating hanya untuk membeli ikan, atau berwisata sekaligus membakar ikan di tempat itu.
Pantai Kuwaru
Pantai Kuwaru terletak sekitar 30 kilometer dari Kota Yogyakarta. Di pantai ini wisatawan bisa berteduh di bawah pepohonan cemara yang tumbuh tidak jauh dari pantai.
Keindahan pemandangan di pantai ini. Terutama menjelang matahari terbenam, membuat beberapa calon pengantin memilihnya sebagai lokasi foto prewedding atau pranikah.
Tapi, seperti juga beberapa pantai selatan Jawa lainnya, ombak di pantai ini cukup besar dan berbahaya. Wisatawan sebaiknya berhati-hati jika bermain air.
Pantai Pandansimo
Pantai Pandansimo terletak di Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul, berdekatan dengan muara Sungai Progo. Sebagian orang percaya bahwa sungai itu merupakan jalur penghubung pantai selatan dan Gunung Merapi.
Bukan hanya menikmati keindahan pantai yang masih alami, di Pantai Pandansimo pengunjung juga bisa menemukan semacam padepokan dengan bangunan khas Jawa. Tidak jauh dari situ juga terdapat tempat ziarah, yakni Pandansari dan Pandanpayung.
Sama seperti pantai lain, ombak di Pantai Pandansimo juga cukup besar. Pengunjung sebaiknya berhati-hati saat bermain air di pantai.