Jakarta - Pembalap Indonesia, Afridza Munandar, meninggal dunia usai terlibat insiden pada race pertama gelaran Asia Talent Cup (ATC) seri ke-11 di Sirkuit Sepang, Malaysia. Ia mengalami kecelakaan pada tikungan ke-10 di lap pertama balapan.
Panitia penyelenggara acara diketahui sempat melakukan pertolongan pertama kepada Afridza. Usai kecelakaan terjadi, pembalap 20 tahun itu langsung dibawa ke Rumah Sakit Malaysia menggunakan helikopter. Namun nyawanyanya tak tertolong lagi.
Sejumlah pihak terpantau menyampaikan belasungkawa, termasuk pihak MotoGP yang mengungkapkan kedukaan melalui akun media sosial Twitter.
"Kami sangat sedih mengumumkan bahwa pembalap Asia Talent Cup, Afridza Munandar, telah meninggal dunia setelah terlibat dalam insiden di balapan pertama ATC di Sepang," tulis akun Twitter @MotoGP.

Sebelumnya, pencapaian Afridza di helatan ATC terbilang cemerlang. Di sepuluh seri sebelumnya, pembalap asal Bogor itu sukses mengumpulkan 142 poin dan berhasil berada di posisi ke-3 klasemen sementara.
Afridza memenangi balapan sebanyak dua kali, menyelesaikan finish di posisi kedua sebanyak dua kali dan dua kali mencapai garis akhir di urutan ketiga.
Afridza bukan pembalap pertama yang meninggal dunia di sirkuit Sepang Malaysia. Sebelumnya, pembalap MotoGP Marco Simoncelli juga mengalami hal serupa saat bertanding di helatan MotoGP Malaysia 2011.