Ahli Matematika NASA Katherine Johnson Meninggal

Dia yang menghitung lintasan roket dan orbit Bumi untuk misi awal ruang angkasa NASA.
Katherine Johnson, ahli matematika NASA yang menghitung lintasan roket dan orbit Bumi untuk misi awal ruang angkasa NASA. Dia wafat dalam usia 101 tahun, Senin (24/2/2020), di Virginia, AS. (Foto: Antara/NASA/Sean Smith)

Jakarta - Ahli matematika NASA, Katherine Johnson, meninggal dunia dalam usia 101 tahun, Senin, (24/2/2020) waktu Amerika Serikat (AS). Dia yang menghitung lintasan roket dan orbit Bumi untuk misi awal ruang angkasa NASA.

Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menyampaikan kabar duka itu, tapi tidak menjelaskan lebih lanjut tentang penyebab kematiannya.

Bersarkan laporan New York Times, Johnson wafat di sebuah rumah jompo di Newport News, Virginia, AS. Demikian dikutip dari Antara, Kamis, 27 Februari 2020.

Semasa hidup, Johnson menggunakan pensil, mistar (penggaris) menghitung lintasan tepat yang membuat Apollo 11 mendarat di bulan pada tahun 1969. 

Kesalahan tunggal, dia tahu, bisa memiliki konsekuensi mengerikan bagi pesawat ruang angkasa dan kru. 

Perhitungannya yang sempurna telah membantu merencanakan keberhasilan penerbangan Alan B. Shepard Jr., yang menjadi orang Amerika pertama di luar angkasa ketika pesawat ruang angkasa Merkuriusnya terbang pada 1961. 

Tahun berikutnya, dia juga membantu memungkinkan bagi John Glenn, di kapal Mercury 7, untuk menjadi orang Amerika pertama yang mengorbit Bumi. 

Namun selama 33 tahun Ny. Johnson di Divisi Penelitian Penerbangan NASA--kantor tempat program luar angkasa Amerika muncul--dan selama beberapa dekade sesudahnya, hampir tidak ada yang tahu namanya. 

Ny. Johnson adalah salah satu dari beberapa ratus wanita berpendidikan ketat, berkemampuan luar biasa namun sebagian besar sepak terjangnya tidak diketahui banyak orang sebelum gerakan feminis modern, bekerja sebagai ahli matematika NASA. 

Di usia tua, Ny. Johnson menjadi di antara wanita kulit hitam paling terkenal yang pada pertengahan abad menjabat sebagai ahli matematika untuk badan antariksa dan pendahulunya, Komite Penasihat Nasional untuk Aeronautika. 

Kisahnya juga diceritakan dalam film Hollywood berjudul Hidden Figures (2016) berdasarkan buku nonfiksi Margot Lee Shetterly dengan judul yang sama, yang diterbitkan pada tahun itu. 

Film ini dibintangi oleh Taraji P. Henson sebagai Johnson, tokoh sentral film tersebut. Film ini juga dibintangi oleh Octavia Spencer dan Janelle Monáe sebagai rekannya di dunia nyata Dorothy Vaughan dan Mary Jackson. 

Pada Januari 2017, film Hidden Figures menerima Screen Actors Guild Award untuk kinerja luar biasa oleh para pemeran dalam film. 

Film ini dinominasikan untuk tiga Oscar, termasuk film terbaik. Meskipun tidak memenangkan apa pun, Johnson yang ketika itu berusia 98,5 tahun menerima tepuk tangan meriah ketika dia muncul di atas panggung dengan para pemain pada upacara Academy Awards. []

Berita terkait
Profil Singkat Penemu Copy Paste Larry Tesler
Larry Tesler penemu Copy Paste meninggal dunia. Berkat penemuan ilmuwan komputer itu konsep salin-tempel (copy paste) sangat berguna hingga kini.
Ilmuwan Tangkap Penampakan Jelas Permukaan Matahari
Foto matahari dengan resolusi terbaik berhasil diabadikan para ilmuwan dengan menggunakan teleskop surya 4 meter Daniel K.
Larry Tesler, Ahli Komputer Penemu Copy Paste Wafat
Tokoh teknologi komputer penemu fitur copy paste, Lawrence Larry Tesler, wafat pada Senin, 17 Februari 2020 dalam usia 74 tahun.
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.