Jakarta - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Jok-Pro 2024 Timothy Ivan Triyono menyampaikan gagasannya terkait Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus melanjutkan jabatan sebagai presiden di periode ketiga.
Ia mengetakan jika Jokowi tidak lanjut sebagai presiden, maka akan membahayakan pembangunan yang telah berjalan dan memulai dari nol kembali.
"Karena pembangunan ini kalau sampai dipotong, bahaya nanti. Kita akan mulai dari nol lagi kayak Pertamina," ujar Timothy dalam wawancara di kanal YouTube Tagar TV, Rabu, 1 september 2021.
Timothy mengatakan Jok-Pro terbentuk juga untuk mencegah terjadinya polarisasi ekstrem di masyarakat seperti pasca pilpres sebelumnya.
Jadi kalau ada yang bilang ini tidak demokratis sangat salah sekali karena kami sangat demokrasi sekali kami membuka semua kemungkinan.
Timothy Ivan Triyono saat diwawancarai Siti Afifiyah di kanal YouTube Tagar TV. (Foto: Tagar/Azzahrah)
Selain itu, ia menilai Jokowi penting dipasangkan dengan Prabowo karena dirinya tidak ingin polarisasi yang terjadi pada 2019 terjadi kembali pada Pilpres 2024 mendatang. Namun, ia memastikan Jokpro terbuka dengan segala masukan, baik dari yang pro maupun yang kontra.
Timothy juga mengatakan alasan dirinya menerima gagasan memasangkan Jokowi-Prabowo pada Pilpres 2024. Menurutnya, pemerintahan Jokowi saat ini perlu dilanjutkan hingga tiga periode.
- Baca Juga: Hasil Survei Tinggi, Tingkatkan Semangat Pendukung Jokpro
- Baca Juga: Jokowi dan Prabowo Jalan Bareng, Jokpro: Semesta Mendukung
"Saya menyambut pemikiran dari Mas Qodari karena saya dan Pak Baron pada dasarnya punya pemikiran yang sama, Pak Jokowi harus dilanjutkan ke periode ketiga. Karena, pembangunan ini kalau sampai dipotong bahaya nanti, kita akan mulai dari nol lagi kaya Pertamina, kita mulai dari nol lagi. Jadi, artinya Pak Jokowi harus tiga periode," ucap Timothy.
"Jadi kalau ada yang bilang ini tidak demokratis, sangat salah sekali karena kami sangat demokrasi sekali. Kami membuka semua kemungkinan," ujarnya.
- Baca Juga: Seknas Jokpro: Optimis Amandemen UUD 1945 Bisa Terjadi Pertengahan Tahun 2022
- Baca Juga: Jokpro 2024: 2 Partai Besar Dukung Wacana 3 Periode
Jokpro 2024 merupakan organisasi yang menghimpun para pendukung pasangan Jokowi-Prabowo pada Pilpres 2024. Mereka gencar mengkampanyekan dan menyebarluaskan gagasan Jokowi-Prabowo 2024 pada seluruh masyarakat Indonesia, media massa, media sosial, dan para tokoh bangsa.
Hal ini dilakukan agar MPR melakukan amandemen UUD RI 1945 masa jabatan menjadi 3 periode. Mereka mati-matian meluaskan pengaruh ke 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota.
(Azzahrah Dzakiyah Nur Azizah)