TAGAR.id, Jakarta - Ruben Onsu memiliki pertimbangan sendiri saat memilih Habib Usman bin Yahya sebagai sosok guru spiritualnya. Suami Kartika Putri itu memang menjadi sosok yang membantu Ruben dalam mempelajari agama Islam sebelum akhirnya ia menjadi mualaf.
Habib Usman, kata Ruben, juga mampu menumbuhkan kecintaannya akan Islam. "Habib usman mendampingi saya 4 tahun dan saya banyak sekali bertanya sama dia. Jadi, sebelum saya memiliki keyakinan yang sekarang sebagai seorang muslim, saya mendalami lebih jauh, ingin mempelajari lebih jauh lagi," ujar Ruben Onsu kepada wartawan di Kawasan Karang Tengah, Jakarta Selatan.
"Jadi segala pertanyaan pertanyaan saya semuanya dijawab semuanya sama Habib tanpa menyakiti, tanpa menyakitkan, tanpa menghakimi, dan proses yang pas buat saya," sambungnya.
- Baca Juga: Ruben Onsu Anggap Hujatan yang Menimpanya Sebagai Ujian Menambah Pahala Pasca Jadi Mualaf
Ruben mengaku bahwa ia menginginkan sosok yang mampu memberikannya keyakinan dalam mengenal Islam lebih jauh. Ia ingin seorang guru yang bisa menjawab pertanyaan-pertanyaannya tanpa harus merendahkan pihak lain.
"Makanya, waktu saya memilih habib usman juga ada beberapa yang harus saya pilih gitu. Buat saya gini, kan, kita harus benar-benar mencari yang sreg supaya tidak berbenturan dengan pertanyaan kita gitu," ucap Ruben Onsu.
Habib Usman juga dinilai mampu memberikan Ruben pencerahan soal gambaran utuh bagaimana Islam itu sendiri. Hal itu penting bagi Ruben yang baru mengenal Islam selama 4 tahun terakhir.
"Pencerahan itu, ya, dahsyatnya ke saya, pergerakan ini sama siapa pun Habib Usman baik sama semua orang. Dia ramah sekali sama semua orang," ungkap Ruben Onsu.
Ruben pun bersyukur Habib Usman mau membimbingnya selama ia berproses untuk mengenal Islam. Ia bahkan menyebut Habib Usman merasa terharu dengan semua proses yang Ruben jalani sebelum menjadi mualaf.
"Saat proses masuk muslim saya sudah bertekad, saya tidak mau meneteskan air mata, saya hanya kepengin fokus untuk menjalankan yang ada, malah Habib yang sedih, terharu sendiri, tapi saya fokus. Saya fokus enggak mau meneteskan air mata," tandasnya. []