Australia dan Malaysia serta Selandia Baru juga Singapura dan Inggris Bahas Keamanan Regional

Pejabat Australia, Malaysia, Selandia Baru, Singapura dan Inggris, Jumat (31/5/2024) bahas cara-cara untuk berkontribusi bagi keamanan regional
Pertemuan para Menteri Pertahanan (dari kiri): Judith Collins (Selandia Baru), Dato\' Seri Mohamed Khaled Nordin (Malaysia), Ng Eng Hen (Singapura), Richard Marles (Australia), dan Dirjen Kebijakan Keamanan Inggris Paul Wyatt di Singapura, 31/5/2024. (Foto: voaindonesia.com/REUTERS/Caroline Chia)

TAGAR.id, Singapura – Di sela-sela pertemuan keamanan di Singapura, para pejabat dari Australia, Malaysia, Selandia Baru, Singapura dan Inggris, Jumat (31/5/2024) membahas cara-cara untuk berkontribusi bagi keamanan regional.

Wakil PM dan Menteri Pertahanan Australia, Richard Marles, mengatakan, “Ini adalah minilateral yang sangat penting bagi Australia. Saya pikir jika Anda bertanya kepada semua negara yang ada di sini, kepentingan nasional kita adalah berkontribusi pada keamanan kolektif kawasan kita di dunia yang sedang mengalami banyak hal. Dalam melakukan itu, jelas bahwa landasan keamanan kolektif di kawasan dunia ini adalah sentralitas ASEAN.”

Marles mengatakan bahwa “minilateral” seperti Pertemuan Para Menteri Pertahanan kelompok Five Power Defense Arrangement (FPDA, Pengaturan Pertahanan Lima Kekuatan) memberi kontribusi penting bagi keamanan kolektif di kawasan.

Sementara ketegangan geopolitik terus meningkat secara regional dan global, Menteri Pertahanan Selandia Baru Judith Collins sependapat bahwa interoperabilitas dengan para sekutu penting bagi kawasan Indo-Pasifik. Ia menambahkan bahwa Selandia Baru menyambut baik “kesempatan untuk berkontribusi dan menjadi bagian dari latihan yang telah dan akan direncanakan sekarang.”

Pembahasan mereka juga mencakup pembangunan kemampuan dalam bidang-bidang nonkonvensional seperti kontraterorisme, keamanan maritim, bantuan bencana dan kemanusiaan. (uh/lt)/Associated Press/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Menhan AS Austin dan Menhan China Dong Akan Langsungkan Pembicaraan di Singapura
Pembicaraan ini menawarkan harapan akan dialog militer lebih lanjut yang bertujuan untuk mencegah perselisihan menjadi tidak terkendali