Banjir Bak Danau, Jalan di Langkat Amblas 15 Meter

Akibat hujan deras dan banjir yang menggenangi sebagian daerah Kabupaten Langkat, jalan menuju kawasan wisata Bahorok, amblas.
Jalan amblas di Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. (Foto: Tagar/Jufri Pangaribuan)

Langkat - Akibat hujan deras dan banjir yang menggenangi sebagian daerah Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, mengakibatkan jalan menuju kawasan wisata Bahorok, amblas, Senin 16 Desember 2019 dini hari.

Untuk mengantisipasi amblas tidak meluas, kini jalan yang terletak di Kilometer 67-68 Dusun Paya Bedil, Desa Perkebunan Turangi, Bahorok tersebut telah ditimbun.

Kapolsek Bahorok Iptu Sutrisno mengatakan, setelah mendapat informasi jalan amblas tersebut, pihak kepolisian langsung memasang garis polisi dan mengamankan lokasi.

"Kita sudah pasangi garis polisi agar tidak ada korban yang terjatuh ke dalam lubang," kata Sutrisno.

Menunggu jalan diperbaiki tambahnya, pihak Polsek Bahorok akan menempatkan anggota kepolisian berjaga di lokasi.

Banjir Bagaikan Danau

Camat Bahorok Eka Singarimbun mengatakan, amblasnya jalan tersebut karena gorong-gorong yang berada di bawah jalan tidak mampu menampung tingginya intensitas air yang mengalir.

Kita tadi kerahkan alat berat dan mobil untuk menimbun longsor dan meratakan jalan

Eka menerangkan, hujan deras yang turun sepanjang hari di kawasan Bahorok, mengakibatkan sebagian daerah banjir.

Camata BahorokCamat Bahorok, Eka Singarimbun didampingi Iptu Sutrisno bersama Head Asisten Kebun Turangi Estate PT Lonsum, Faisal Ahmad. (Foto: Tagar/Jufri Pangaribuan)

Bahkan, Eka mengaku perkebunan kelapa sawit PT PP London Sumatera (Lonsum) yang ada di seputar amblasnya jalan layaknya seperti danau. "Tadi malam. Ini (perkebunan) seperti danau," kata Eka.

Dia menambahkan, Muspika Kecamatan Bahorok berinisiatif untuk menimbun beram jalan, agar kenderaan dapat melintas.

"Kalau beram jalan tidak kita timbun, mobil tidak akan bisa lewat," ujarnya, menyebut kedalaman jalan amblas sekitar 15 meter.

Pihaknya kata Eka, sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sumatera Utara. Dalam waktu dekat, sebutnya jalan tersebut akan segera diperbaiki.

"Mereka (PUPR Sumut) sudah survei. Jalan akan langsung diperbaiki," ungkapnya.

Head Asisten Kebun Turangi Estate PT Lonsum, Faisal Ahmad yang berada di lokasi, mengatakan pihak perkebunan juga turut membantu pemerintah untuk memperbaiki jalan.

"Kita tadi kerahkan alat berat dan mobil untuk menimbun longsor dan meratakan jalan agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat yang melintas," kata Faisal. []

Berita terkait
Banjir Melanda Tebing Tinggi dan Langkat Sumut
Banjir melanda dua wilayah di Sumatera Utara, yakni Kota Tebing Tinggi dan Kabupaten Langkat, sejak Minggu-Senin, 15-16 Desember 2019.
Bocah Tewas Terseret Banjir di Dharmasraya
Seorang bocah tewas terseret arus banjir di Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat.
Lima Daerah di Sumbar Diterjang Banjir dan Longsor
Lima kabupaten dan kota di Sumatera Barat diterjang banjir dan longsor.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.