Begini Cara Orang Aceh Menikmati Secangkir Kopi

Minum kopi adalah soal cara, dan beginilah cara orang Aceh menikmati secangkir kopi.
Pengunjung sedang menikmati kopi pagi di Warkop Cut Zein (Kubra) di kawasan Gampong Beurawe, Banda Aceh, Selasa (8/5/2018) pagi. (Foto: Tagar/Fahzian Aldevan)

Banda Aceh, (Tagar 8/5/2018) - Berbicara tentang kopi, tidak asyik rasanya tanpa membahas daerah penghasil kopi terbaik.

Aceh salah satunya, bukan lagi pemandangan asing jika Anda berkunjung di daerah yang dijuluki Serambi Mekkah ini.

Ngopi AcehPengunjung menikmati kopi pagi di Warkop Cut Zein (Kubra) di kawasan Gampong Beurawe, Banda Aceh

Menyuruput kopi di Aceh hampir sudah dianggap keharusan tanpa memilih waktu, baik pagi, siang dan malam. Bahkan hampir di setiap sudut warung kopi yang ada di Aceh, Anda bisa melihat bagaimana nilai dan makna saat di meja kopi, bersosial tanpa memandang kasta dan semua sama rata saat mencicipi kopi.

Ngopi AcehKopi hitam kubra yang dimasak dengan arang

Warung Kopi Cut Zein yang terletak di kawasan Desa Beurawe, Kota Banda Aceh ini hampir saban hari dipenuhi pengunjung.

Warung yang terbilang lagendaris ini uniknya, hampir setiap pagi menjadi pilihan pengunjung dan pencinta kopi sejatinya.

Ngopi AcehMakanan tradisional khas Aceh, Beulukat (Pulut Ketan) yang ada di Warkop Kubra, Gampong Beurawe, Banda Aceh

"Usai salat Subuh jamaah tidak pulang dulu, selalu kumpul di sini, saya juga sering bersama kawan minum kopi terlebih dulu di sini," kata Zikri saat ditemui Tagar di warung kopi Cut Zein, Selasa, (8/5/2018) pagi.

Ngopi AcehBeulukat (Pulut Ketan) yang sedang dinikmati oleh pengunjung dicampur dengan sedikit kopi di Warkop Kubra, Gampong Beurawe, Banda Aceh

Menurut Zikri, warung kopi Cut Zein atau pengunjung sering menyebutnya Kubra selalu ramai dikunjungi disebabkan bentuk warungnya memiliki konsep sederhana dan tradisional. Selain itu di warung ini, kata dia, tanpa adanya layanan wireless fidelity (Wi-fi).

Ngopi AcehKopi dicampur cokelat, minuman khas Warkop Kubra yang berada di kawasan Gampong Beurawe, Banda Aceh

"Kopinya dimasak ala dapur tradisional (dapur kayu)," kata Zikri.

Pantauan Tagar di lokasi, warung kopi Cut Zein (Kubra) penuh dipadati oleh pengunjung. Jika Anda berkunjung Ke Banda Aceh, warung ini salah satu rekomendasi bagaimana menikmati kopi yang cita rasanya tinggi. Di warung ini Anda bisa menemukan menu pilihan kopi sesuai selera Anda dengan ditemani beberapa kudapan kue tradisional seperti 'pulut ketan' (beulukat), dan 'timphan'.

Namun yang paling menarik menjadi pilihan pengunjung ialah minuman kopi yang dicampur cokelat.

Warung kopi Cut Zein buka usai salat Subuh hingga pukul enam sore. (fzi)

Berita terkait
0
Ini Alasan Mengapa Pemekaran Provinsi Papua Harus Dilakukan
Mantan Kapolri ini menyebut pemekaran wilayah sebenarnya bukan hal baru di Indonesia.