TAGAR.id, Jakarta - Rata-rata usia pakai handphone hingga akhirnya harus diganti dengan yang baru bervariasi berdasarkan merek, model, penggunaan, dan perawatan.
Namun, berikut adalah beberapa panduan umum:
1. Usia Rata-rata
Banyak handphone memiliki usia pakai rata-rata sekitar 2 hingga 3 tahun. Ini didasarkan pada laju perkembangan teknologi dan penurunan kinerja perangkat keras seiring waktu.
2. Performa Baterai
Salah satu faktor utama yang menentukan usia pakai handphone adalah kinerja baterai. Baterai lithium-ion yang umum digunakan biasanya mulai menunjukkan penurunan kinerja setelah 2 hingga 3 tahun penggunaan.
3. Pembaharuan Perangkat Lunak
Ponsel biasanya menerima pembaruan perangkat lunak selama 2 hingga 3 tahun setelah dirilis. Setelah itu, perangkat mungkin tidak mendapatkan fitur baru atau perbaikan keamanan, yang bisa menjadi alasan untuk mengganti dengan model baru.
4. Kerusakan Fisik
Kerusakan fisik seperti layar retak, tombol yang tidak berfungsi, atau kerusakan akibat air bisa memperpendek umur pakai handphone.
5. Performa
Seiring waktu, handphone bisa menjadi lambat karena perangkat keras yang sudah ketinggalan zaman atau kapasitas penyimpanan yang penuh.
6. Kebutuhan Pengguna
Perkembangan teknologi dan peningkatan kebutuhan pengguna akan fitur-fitur baru juga menjadi alasan umum untuk mengganti handphone lebih cepat.
7. Ketersediaan Suku Cadang dan Dukungan
Ketersediaan suku cadang untuk perbaikan dan dukungan teknis dari pabrikan juga mempengaruhi usia pakai handphone.
Secara keseluruhan, meskipun beberapa handphone dapat bertahan lebih lama dengan perawatan yang baik, sebagian besar pengguna mengganti handphone mereka setiap 2 hingga 3 tahun untuk mendapatkan performa yang lebih baik, fitur terbaru, dan pembaruan keamanan. []