Jakarta - Seorang taipan pengusaha air minum kemasan berhasil menyalip Jack Ma, bos Alibaba sebagai orang paling kaya di China. Zhong Shanshan adalah pendiri Nongfu Spring pada tahun 1996 di Provinsi Zhejiang, pantai Timur Tiongkok.
Meningkatnya ketegangan antara China dan AS terkait Huawei, TikTok, dan WeChat, mendorong penurunan valuasi saham perusahaan teknologi.
Indeks Miliarder Bloomberg sekarang menempatkan Shanshan di posisi teratas dengan harta kekayaan US$ 58,7 miliar atau setara Rp 873,7 triliun. Seperti diberitakan dari BBC News, Jumat, 25 September 2020, harga saham perusahaan air minum kemasan dan saham pengendali di perusahaan pembuatan vaksin berhasil mendongkrak naik harta kekayaannya.
Dijuluki "Serigala Sendirian", Zhong saat ini masuk dalam daftar orang terkaya nomor dua di Asia. Ia di bawah Mukesh Ambani dari India, konglomerat di bawah bendera Reliance Industries.
Dengan harta yang dimilikinya, Zhong menempati urutan ke-17 dalam daftar 500 orang terkaya di dunia. Sebagian besar miliarder baru China berasal dari industri teknologi. Namun sejak meningkatnya ketegangan antara China dan AS terkait Huawei, TikTok, dan WeChat, telah mendorong penurunan valuasi saham perusahaan teknologi.
Jack Ma. (Foto: bit.ly/2pUfgA6)Sektor makanan dan bahan makanan saat ini bersaing dengan industri teknologinya, menghasilkan orang kaya baru di Tiongkok. Pada April lalu, perusahaan farmasi biologi Beijing Wantai Zhong terdaftar di pasar saham China. Kinerja saham yang kinclong, membuat kekayaannya melonjak US$ 20 miliar pada Agustus 2020.
Perusahaan farmasi milik Zhong itu bermitra dengan dua universitas untuk mengembangkan vaksin kandidat untuk melawan Covid-19. Sementara saham Nongfu Spring melonjak 54% pada hari pertama perdagangan awal bulan ini ketika terdaftar di bursa saham Hong Kong.
Botol air minum kemasan bertutup merah Nongfu Spring dijual secara nasional dari toko-toko ritel hingga hotel-hotel kelas atas. Perusahaan juga menjual teh, minuman vitamin beraroma, dan jus.
Pencatatan pasar saham yang sukses membuat Zhong berada di deretan tiga besar orang terkaya di China bersama dengan bos Alibaba Jack Ma, dan bos Tencent, Pony Ma. Penurunan saham sektor teknologi dalam minggu ini membuat taipan perusahaan air minum kemasan itu naik peringkat kekayaannya dan menjadi nomor satu.
Zhong membutuhkan waktu lama untuk menggeser Jack Ma, yang telah menduduki posisi teratas sebagai orang terkaya di China selama enam tahun terakhir. Ant Group yang didukung Alibaba akan mendaftar di bursa saham China dan Hong Kong bulan depan. Ini akan membuat harta bos Alibaba itu semakin melonjak. []
- Baca Juga: Fokus Filantropi, Jack Ma Jual Saham 8,2 Miliar USD
- Jack Ma Donasikan 500.000 Alat Tes COVID-19 ke AS
