Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menunjuk Direktur Keuangan PT Garuda Indonesia Tbk (Persero) Fuad Rizal sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia.
Fuad didaulat sementara untuk menggantikan I Gusti Ngurah Akshara atau Ari Akshara yang dicopot karena diduga menyelundupkan 15 boks yang berisi onderdil Harley Davidson tipe Shovelhead 1970.
“Jadi sudah pada konfirmasi pelaksana tugas Dirut adalah Direktur Keuangan,” ucap Budi Karya di Jakarta, Jumat, 6 Desember 2019 seperti dilansir dari Antara.
Budi mengatakan pemilihan Fuad sebagai pelaksana tugas sudah sesuai kapasitas. Fuad tidak akan menangani hal-hal teknis untuk menghadapi libur Natal dan Tahun Baru. Sebab, hal-hal teknisakan ditangani oleh Direktur Operasi dan Direktur Teknik.
“Kalau ‘safety’ (keselamatan) adalah domain Direktur Operasi dan Direktur Maintenance. Jadi sudah sesuai dengan kualifikasi, tentu keamanan tidak bermasalah,” ujarnya.
I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra. (Foto: gapura.id)Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memecat Ari Akshara atas temuan 15 boks yang berisi onderdil Harley Davidson tipe Shovelhead 1970 dan tiga boks sepeda Brompton di dalam pesawat Airbus A330-900 milik maskapai PT Garuda Indonesia Tbk (Persero).
"Dengan itu, saya sebagai Kementrian BUMN tentu akan memberhentikan saudara Direktur Utama Garuda," kata Erick di Kementrian Keuangan, Jakarta, Kamis, 5 Desember 2019.
Erick mengaku sedih atas temuan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) tersebut. Sebab, Ari Askhara (AA) diduga melakukan penyelundupan dibantu petinggi Garuda untuk melancarkan aksinya.
"Ini sungguh menyedihkan ini proses secara menyeluruh di dalam sebuah BUMN, bukan individu, menyeluruh. Ini yang tentu Ibu (Menkeu) sangat sedih dan saya sangat sedih," ucap dia. []
