Candi Borobudur Ditutup Total Karena Corona

Candi Borobudur akhirnya menutup total kunjungan wisatawan untuk meminimalisir penyebaran virus Corona.
Candi Borobudur. (Foto: Tagar/Solikhah Ambar)

Magelang - Candi Borobudur akhirnya menutup total kunjungan wisatawan untuk meminimalisir penyebaran virus Corona atau Covid-19 yang sekarang ini masih mewabah di sejumlah negara. 

Keputusan tersebut diambil setelah pihak pengelola, yakni PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur Prambanan dan Ratu Boko berkonsultasi dengan sejumlah pihak terkait.

Direktur Utama PT TWC, Edy Setijono mengatakan penutupan total ini akan diberlakukan mulai 20 Maret 2020 sampai dengan 29 Maret 2020 mendatang.

Management akan melakukan evaluasi dan pemantauan setiap hari terkait dengan kebijakan penutupan operasional ini.

"Kami sudah komunikasikan keputusan ini kepada Kementerian BUMN dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta selanjutnya akan mengikuti kebijakan pemerintah terkait pandemi Covid-19 yang masih terus berlangsung," kata Edy melalui siaran pers, Kamis, 19 Maret 2020.

Dia menyampaikan penutupan total ini tidak hanya diberlakukan di Candi Borobudur saja, namun juga seluruh kawasan wisata yang dikelola oleh PT TWC, seperti Candi Prambanan, Candi Ratu Boko, serta fasilitas. Bahkan, Pementasan Sendratari di area Ramayana Prambanan serta seluruh restoran yang dikelola PT TWC juga akan diberlakukan hal yang sama. 

"Management akan melakukan evaluasi dan pemantauan setiap hari terkait dengan kebijakan penutupan operasional ini," tutur Edy.

Sebelum memutuskan kebijakan itu, kata Edy, pihaknya telah terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Provinsi DIY yang merupakan wilayah kerja PT TWC. 

Selain itu juga, berkonsultasi dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan Kementerian BUMN, mengingat Candi Borobudur itu sebagai destinasi super prioritas.

Edy menuturkan langkah penutupan ini sebagai upaya pencegahan penularan dan penyebaran virus Corona di destinasi pariwisata. Hal ini sesuai dengan protokol pencegahan penyebaran Covid-19 yang telah disusun oleh Satgas Anti Penyebaran Covid-19 PT TWC.

"Langkah ini akan terus diikuti dengan upaya preventif lainnya," ujar Edy.

Menurut dia, upaya preventif pencegahan yang sudah dilakukan antara lain, penyemprotan disinfektan di seluruh kawasan TWC serta menjaga kebersihan lingkungan kerja yang diikuti oleh segenap karyawan.

"Kami akan terus menjaga lingkungan di kawasan agar tetap steril dan bersih dari Covid-19. Semoga situasi ini akan terus membaik, sehingga perekonomian dan dunia pariwisata akan kembali pulih," ucapnya.

Adapun terkait dengan kepentingan pelanggan, seperti masalah ticketing, dapat menghubungi Call Center TWC di nomor 0811 2688 000. []

Baca juga:

Berita terkait
Wisatawan Asing Protes Penutupan Puncak Borobudur
Banyak wisatawan asing protes penutupan kawasan puncak Borobudur. Apa dan bagaimana protesnya?
Jalur Puncak Ramai Lancar Jelang Penutupan Total
Jalur Puncak Bogor masih terpantau ramai lancar, Selasa, 31 Desember 2019, pukul 16.30, menjelang pemberlakuan CFN pada pukul 18.00 WIB.
Corona Bikin Wisata Kabupaten Tangerang Tutup
Penyebaran virus Corona menyebabkan beberapa tepat wisata di Tangerang ditutup paksa.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.