Oleh: Miguel Angel Lara diadaptasi oleh Ben Feldman
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menyayangkan pertahanan timnya, terutama di babak kedua, yang menunjukan mereka kebobolan tiga gol melawan Levante pada lanjutan La Liga Spanyol, 22 Agustus 2021, malam waktu setempat atau 23 Agustus 2021 dini hari WIB.
Ancelotti menyoroti dua poin yang hilang sehingga Madrid hanya membawa pulang satu poin.
Real Madrid membutuhkan keajaiban dari Vinicius saat mereka bangkit dari ketinggalan pada dua kesempatan untuk akhirnya mendapatkan satu poin, dalam pertandingan yang gila di Valencia.
“Pertandingan itu gila,” kata Ancelotti. "Setelah mengendalikan babak pertama dengan baik, kami memberikan dua poin setelah pembukaan yang bagus 45 menit.”
Lebih lanjut Ancelotti mengatakan, "Sulit untuk dijelaskan, Anda harus fokus setiap saat dan itu sulit dilakukan. Anda harus lebih fokus."
Isco tampil sensasional di 45 menit pertama, saat ia mengontrol permainan Real Madrid dari dalam, sebelum ia ditarik keluar saat Levante memimpin. "Isco mungkin salah satu pemain terbaik," kata Ancelotti.
Pemain Real Madrid, Vinicius, menyarangkan bola ke gawang Levante pada laga 22 Agustus 2021 (Foto: marca.com)"Kami mendatangkan pemain yang lebih segar. (Pergantian Isco) adalah karena kesegaran, seperti dalam kasus Gareth (Bale). Tapi komitmen bertahan harus lebih baik," ujar Ancelotti.
Bintang pada laga itu adalah Vinicius, yang masuk dari bangku cadangan dan mencetak dua gol yang akhirnya memberi Real Madrid satu poin. “Vinicius Junior memiliki banyak kualitas,” kata Ancelotti.
“Dia harus mencetak gol, tetapi saya tidak tahu apakah kami akan menjadi pencetak gol yang hebat. Dengan kualitas itu dia harus mencetak banyak gol,” kata Ancelotti.
"Dia akan penting bagi kami. Terkadang lebih penting untuk menyelesaikan pertandingan daripada memulainya. Saya tidak percaya itu penting jika dia memulai atau tidak," ujar Ancelotti (marca.com). []
