Cengkareng – Maskapai penerbangan Citilink mulai Rabu, 13 Januari 2021 membuka rute penerbangan baru Padang-Balikpapan dan Balikpapan-Manado dan membuka rute penerbangan Padang-Medan mulai hari ini, Kamis, 14 Januari 2021.
“Dibukanya rute penerbangan baru ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar Sumatera-Kalimantan dan Sumatera-Sulawesi sehingga dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat Padang yang akan bepergian menggunakan transportasi udara menuju Kalimantan dan Sulawesi maupun sebaliknya,” tutur VP Corporate Secretary & CSR Citilink, Resty Kusandarina di Cengkareng, Rabu, 13 Januari 2021.
Penerbangan Padang-Balikpapan dan Balikpapan-Manado dilayani tiga kali dalam seminggu yakni pada hari Rabu, Jumat dan Minggu menggunakan armada Airbus A320.
Sementara penerbangan Padang-Medan dilayani empat kali dalam seminggu yakni pada hari Senin, Selasa, Kamis dan Sabtu menggunakan armada Airbus A320.

Sebagai kota besar di provinsinya, Padang, Balikpapan, Manado dan Medan memiliki keunggulan dan daya tariknya masing-masing. Padang misalnya, merupakan ibukota dari Sumatera Barat yang terkenal akan tradisi dan wisata sejarah yang dimiliki.
Dibukanya rute penerbangan baru ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar Sumatera-Kalimantan dan Sumatera-Sulawesi.
Medan, ibukota dari Sumatera Utara yang merupakan pusat bisnis di Sumatera dan kota yang terkenal akan kulinernya. Manado, ibukota dari Sulawesi Utara yang terkenal akan keindahan alam yang dimiliki seperti Taman Nasional Bunaken dan Balikpapan, kota dari Kalimantan Timur yang merupakan pusat bisnis dan industri di Kalimantan.
Resty menambahkan bahwa pembukaan berbagai rute penerbangan baru ini merupakan bentuk komitmen Citilink untuk menghubungkan kota-kota besar di Indonesia serta sebagai upaya untuk mempermudah masyarakat dalam melakukan perjalanan bisnis maupun wisata.
- Baca juga : Tingkatkan Konektivitas, Citilink Buka Rute Surabaya-Jayapura
- Baca juga : 2 Kompetisi Berbeda Bulan Ini, Citilink Raih 4 Penghargaan
Citilink senantiasa tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat di seluruh lini operasional penerbangannya, baik dari pre-, in-, hingga post-flight dengan mengacu pada ketentuan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah untuk dapat memastikan seluruh penerbangan berjalan secara optimal dengan tetap memprioritaskan kesehatan dan keamanan bagi seluruh pelanggan. []