Jakarta - Tenaga medis sangat berisiko terpapar virus corona Covid-19. Hal inilah yang mendorong PT Sharp Electronics Indonesia memberikan bantuan salah satu alat pelindung diri (APD) berupa masker N-95, khsusnya yang berada di rumah sakit-rumah sakit di Jakarta.
National Sales Senior General Manager PT Sharp Electronics Indonesia, Andry Adi Utomo mengatakan tenaga medis berjibaku merawat pasien terinfeksi virus corona. ”Saat ini kita sangat mengandalkan tenaga medis dalam menangani pasien, mereka berada dekat dengan penderita, kesehatan mereka menjadi sangat penting dalam bertugas menangani setiap kasus yang ada," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, 26 Maret 2020, seperti dikutip dari Antara.

Risiko tenaga medis terpapar cukup tinggi
Menurutnya, risiko mereka terpapar Covid-19 cukup tinggi, jika tenaga medis tidak dilengkapi APD yang memadai dan akan sangat besar risikonya jika kekurangan tenaga medis.
"Oleh karena itu Sharp Indonesia memiliki inisiatif untuk membantu menyediakan salah satu APD yaitu masker N-95 bagi tenaga medis sebagai salah satu pencegahan penularan virus khususnya di rumah sakit-rumah sakit wilayah DKI Jakarta sebagai salah satu daerah yang memiliki kasus erbanyak di Indonesia," kata Andry.
Untuk tahap awal, Sharp mendonasikan masker N-95 sebanyak 300 unit ke RSUD Kalideres, Jakarta Barat.
Masker N-95 memang benar-benar kami butuhkan.
”Masker N-95 memang benar-benar kami butuhkan sekali karena ketersediaan barang ini sudah hampir tidak ada, dan ketika Sharp menghubungi kami, kami merasa sangat bersyukur, bisa tepat sekali momennya”, ucap perwakilan dari RSUD Kalideres, Hendra Purnama.
Selain memberikan donasi ke pihak eksternal, Sharp juga melengkapi APD kepada karyawan yang melakukan sosialisasi perlindungan diri di lingkungan kerja dan fasilitas umum. Selain itu juga memberlakukan program work from home (WFM) dan memanfaatkan kanal sosial medianya untuk mengimbau konsumen tetap waspada Covid-19, menghindari tempat keramaian, dan menjaga kesehatan.[]