Oleh: J.Caballero diadaptasi oleh SAM
TAGAR.id - Cristiano Ronaldo ingin meninggalkan Manchester United. Striker Portugis itu sedang mencari tim yang bisa dia mainkan di Liga Champions dan semakin banyak rumor dan laporan yang mengarah ke Atletico Madrid sebagai tujuan yang memungkinkan.
Namun, kepergiannya tidak begitu mudah. Di satu sisi, Manchester United tidak ingin membiarkan pemain top mereka pergi di bursa transfer ini. Setidaknya itulah yang disarankan pelatih mereka, Erik ten Hag, ketika ditanya tentang hal itu.
Namun, sangat mengejutkan bahwa Ronaldo belum menghadiri tur pramusim bersama Manchester United. Perselisihan yang hanya meningkatkan ketegangan dalam salah satu 'sinetron' musim panas.
"Situasinya sama seperti pekan lalu. Mungkin khawatir bukan kata yang tepat. Saya fokus pada para pemain yang ada di sini, yang bermain sangat baik, yang dalam kondisi bagus dan saya akan fokus pada itu," kata Ten Hag.

Lebih lanjut Ten Hag mengatakan, "Saya tidak sabar untuk melihat apakah Ronaldo datang, tetapi jika dia datang, kami akan mengintegrasikannya ke dalam tim."
Masalah lainnya adalah gaji pemain Portugis itu. Menurut Ben Jacobs, sang striker menerima gaji 435.000 euro per minggu, jumlah yang sulit untuk dibayar oleh banyak klub sepak bola.
Namun, wartawan yang sama mengungkapkan bahwa Ronaldo rela menurunkan gajinya hingga 30 persen untuk bergabung dengan Atletico Madrid.
Kedatangannya di Atletico Madrid sulit
Meski begitu, gajinya yang tinggi di Manchester United (31 juta euro bruto per tahun) menghalangi pemain tersebut untuk bergabung dengan Atletico Madrid meski dengan pemotongan ini, seperti yang dilaporkan MARCA.
Klub seperti Chelsea, PSG atau Real Madrid telah menutup pintu untuk kemungkinan kedatangan pemain Portugal itu.
Maka, Atletico Madrid adalah salah satu tim yang telah menunjukkan minat, tetapi semuanya menunjukkan fakta bahwa pemain harus membuat lebih banyak konsesi ekonomi. (marca.com). []