Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merilis peta penyebaran pasien yang dinyatakan positif terjangkit virus corona (covid-19) di Jakarta. Peta menunjukkan hampir di semua wilayah DKI Jakarta terdapat kasus positif, pasien dalam pengawasan dan orang dalam pemantauan.
"Ini adalah sebaran kasus yang sekarang sedang diperiksa. Baik yang COVID-19 maupun yang sedang menunggu hasil. Sebarannya cukup luas. Beberapa hari yang lalu menyebar di wilayah Selatan, sekarang menyebar di semua tempat. Kita tak punya cukup waktu untuk menunggu. Kita punya kewajiban melindungi semua," ujar Anies, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat, 13 Maret 2020.
Bahkan, Anies membenarkan bahwa virus corona telah menyebar di seluruh wilayah administrasinya hampir di seluruh kecamatan. "Dari gambar ini ternyata hampir semua kecamatan ada kasus. Ini adalah sebaran positif (corona) dan sebarannya cukup luas," kata dia.
Berikut data sebaran pasien positif terinfeksi virus corona di DKI Jakarta:
- Penjaringan: 1
- Tanjung Priok: 2
- Kelapa Gading: 2
- Cengkareng: 2
- Kembangan: 1
- Kebon Jeruk: 1
- Kebayoran Lama: 2
- Kebayoran Baru: 1
- Cilandak: 1
- Mampang Prapatan: 2
- Pancoran: 1
- Kramat Jati: 1
Peta Sebaran Virus Coron (Covid-19) di Jakarta. (Foto: Pemprov DKI Jakarta)
Data sebaran pasien yang menunggu pemeriksaan virus corona:
- Tanjung Priok: 5
- Pulogadung: 1
- Matraman: 3
- Johar Baru: 3
- Setiabudi: 3
- Kebon Jeruk: 4
- Kembangan: 3
- Kebayoran Baru: 3
- Menteng: 1
- Kramat Jati: 6
- Pasar Rebo: 4
- Jagakarsa: 2
- Mampang Prapatan: 1
- Cilandak: 7
- Cengkareng: 2
Baca juga: Cegah Corona, Anies Liburkan Sekolah Selama 2 Pekan
Anies mengatakan, transparansi soal pasien harus dilakukan untuk melakukan tracing. Selain itu, Anies juga meminta kepada Kementerian Kesehatan agar memberi izin kepada jajarannya untuk melayani pengujian lab.
"Karena itu, akses untuk menguji harus dilakukan, transparansi harus ada, dari situ perlindungan bisa dilakukan. Tanpa kecepatan, tanpa transparansi, kita sulit mencegah terjadinya penularan," kata dia. []