Ambon (21/12/2018) - Bocah cilik asal Ambon yang telah dinyatakan meninggal dunia berteriak di dalam peti jenazah sepersekian detik menjelang makamnya diuruk tanah.
Bocah yang telah terbujur kaku itu membuat geger keluarga dan orang-orang yang hadir dalam upacara pemakamannya.
"Aaaa masih hidup... Dia masih hidup," kata seorang perempuan yang mendengar teriakan sang bocah.
Tubuh sang anak kemudian diangkat dari dalam peti yang telah terkubur setengah bagian. Warga pun langsung membawa sang anak menjauh dari lokasi pemakaman.
Namun, setelah selama dua jam siuman, bocah cilik itu kembali tak sadarkan diri. Napasnya perlahan lenyap. Detak jantungnya hilang. Tubuhnya kembali membiru laiknya mayat. Bocah laki-laki itu dinyatakan meninggal untuk kedua kali.
Bocah yang kembali mengembuskan napas terakhir itu diduga mendapat penanganan terlambat terkait limpa di dalam tubuhnya yang pecah. Setelah diangkat dalam kubur pada Minggu (16/12) malam, jenazah sang bocah kembali dikebumikan pada Senin (17/12).
Peristiwa itu viral, diketahui pertama kali lewat video yang direkam seseorang kemudian diunggah dalam akun Facebook bernama Leopold Hattu.