FedEx Tingkatkan Layanan dan Konektivitas Bisnis Lokal di Indonesia ke Amerika Serikat

Peningkatan akses memberdayakan eksportir lokal untuk terhubung lebih efektif dengan pasar AS
Kiri ke Kanan: Kawal Preet, President of FedEx Asia Pacific, Casey Mace, Chargé d’Affaires, U.S. Embassy Singapore, FedEx Captain James Owen, Mohamad Shaiful, Courier, FedEx, pada peluncuran penerbangan langsung pertama FedEx dari Singapura ke Amerika Serikat (Foto: Dok/Ist)

TAGAR.id, Jakarta - Federal Express Corporation, salah satu perusahaan transportasi ekspres terbesar di dunia, meningkatkan layanan antara Asia Tenggara dan Amerika Serikat (AS) dengan peluncuran penerbangan langsung pertamanya dari Singapura ke Anchorage, Alaska, AS.

Rute baru ini menjadikan FedEx satu-satunya penyedia logistik yang menawarkan koneksi langsung dan nonstop dari Singapura ke Amerika Serikat. Industri-industri utama seperti kedirgantaraan, kesehatan, manufaktur, teknologi canggih, dan material semikonduktor akan mendapatkan manfaat peningkatan efisiensi rantai pasokan dan konektivitas ke pasar-pasar utama di Amerika Serikat.

Layanan ini juga akan mendorong pertumbuhan bisnis di Asia Tenggara, khususnya di negara-negara dengan perkembangan ekonomi yang pesat seperti Indonesia.

Beroperasi enam kali seminggu dengan pesawat kargo Boeing 777 khusus, penerbangan ini berangkat dari FedEx South Pacific Regional Hub di Bandara Changi, Singapura.

Dengan adanya peningkatan konektivitas ini, pengiriman dari Indonesia akan dikonsolidasikan terlebih dulu di Jakarta sebelum dibawa ke Singapura untuk penerbangan langsung ke Anchorage, memastikan pengiriman barang yang lebih lancar dan efisien ke AS.

Selain itu, ada pula penerbangan langsung dari Anchorage ke Singapura yang beroperasi seminggu sekali, yang rencananya akan ditambah menjadi lima penerbangan per minggu di musim panas untuk mendukung kelancaran arus barang dari kedua arah. Bisnis yang melakukan pengiriman dari seluruh wilayah yang dinamis ini akan menikmati konektivitas yang ditingkatkan saat mengimpor dan mengekspor ke AS.

Fedex2(Kiri-Kanan) Kawal Preet, President of FedEx Asia Pacific, Casey Mace, Chargé d’Affaires, US Embassy Singapore, Koh Ming Sue, Executive Vice President, Engineering & Development, Changi Airport Group (Foto: Dok/Ist)

Perdagangan antara Asia Tenggara dan Amerika Serikat tetap menjadi sektor penting yang didorong oleh e-commerce, elektronik canggih, dan barang-barang manufaktur.

Sebagai pusat manufaktur utama di Asia Tenggara, Indonesia akan diuntungkan oleh jalur penerbangan baru ini, khususnya untuk komoditas utama seperti mesin dan peralatan listrik, pakaian, alas kaki, minyak hewani dan nabati, dan karet, dengan Amerika Serikat yang merupakan salah satu mitra dagang utama.

"Peluncuran rute penerbangan langsung ke Amerika Serikat akan memperkuat akses Indonesia ke pasar AS secara signifikan, memberikan bisnis lokal koneksi yang lebih cepat kepada pelanggan mereka," kata Garrick Thompson, Managing Director FedEx Indonesia.

Lebih lanjut Thompson mengatakan: "Dengan rute ini, kami membantu pengiriman yang lebih andal dan efisien – yang merupakan keuntungan penting bagi bisnis yang beroperasi dalam ekonomi global yang dinamis. Seiring dengan perkembangan pesat rantai pasokan, FedEx tetap berkomitmen untuk menyediakan solusi logistik yang lebih cerdas dan efisien guna membantu bisnis Indonesia meraih peluang global."

Untuk informasi lebih lanjut tentang bagaimana FedEx meningkatkan konektivitas perdagangan global dan mendukung bisnis di Asia Tenggara, silakan kunjungi FedEx Business Insights. []

Berita terkait
FedEx Effect Dorong Kemajuan Ekonomi Asia Pasifik Melalui Inovasi dan Efisiensi serta Kecerdasan Operasional
FedEx catat kontribusi terhadap 0,2% net output ekonomi (estimasi hingga 1,7 miliar dolar AS) di kawasan Asia Pasifik, termasuk Indonesia