Aceh Barat Daya - Jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Aceh Barat Daya, Aceh semakin menurun setiap tahunnya.
Data yang diterima Tagar dari Dinas Sosial Aceh Barat Daya menyebutkan pada tahun 2018 jumlah penerima PKH tercatat 9.272 Kepala Keluarga (KK), setelah terjadinya graduasi atau penerima PKH sudah bisa lepas dari program bantuan sosial yang selama ini diberikan pemerintah, maka pada awal tahun 2019 jumlah penerima turun menjadi 8.835 KK.
Faktornya bisa juga karena merasa malu menerima bantuan tersebut dikarenakan tidak layak menerima.
"Dan graduasi sebanyak 660 KK pada tahun 2019, tersisa penerima pada awal tahun 2020 sebanyak 8.192 KK," kata kepala Dinas Sosial Kabupaten Abdya, Ikhwansyah kepada Tagar, Jumat, 7 Februari 2020.
Dikatakan Ikhwansyah, awal Januari 2020 ini, banyak masyarakat di Abdya mundur tidak terlepas setelah adanya pemasangan stiker di setiap rumah penerima bantuan yang sebelumnya hanya 32 KK dengan sukarela mundur.
"Setelah dilakukan penempelan jumlah yang mundur naik signifikan yakni berjumlah 163 KK, faktornya bisa juga karena merasa malu menerima bantuan tersebut dikarenakan tidak layak menerima," ujarnya.
Maka untuk awal tahun 2020 sudah 195 kepala keluarga penerima bantuan PKH di Abdya yang mundur, Kemudian jumlah secara keseluruhan 2019-2020 tercatat sebanyak 1.012 kepala keluarga yang mundur.
"Jadi data terakhir penerima PKH di Abdya berjumlah 7.823 KK," katanya.
Pihak Dinas Sosial sendiri terus melakukan penempelan stiker bagi penerima bantuan PKH di Abdya.
"Masih berlangsung, harapan kita semoga jumlah yang mundur semakin banyak," katanya. []
