Jakarta - Google berencana untuk menutup aplikasi musik garapannya, yakni Google Play Music pada Desember 2020. Nantinya para pengguna Google Play Music akan dimigrasikan ke YouTube Music untuk bisa mendapat layanan musik dengan fitur-fitur yang terbaru.
Melansir laman GSM Arena, Kamis, 6 Agustus 2020, selama beberapa bulan terakhir Google memang telah memperbarui YouTube Music dengan fitur-fitur terbaru dan telah menambahkan kemampuan untuk memigrasi musik, selera, dan daftar putar dari Google Play Music.
YouTube Music akan sepenuhnya menggantikan posisi Google Play Music pada Desember 2020 dan disaat bersamaan seluruh pengguna global tidak akan bisa lagi menggunakan aplikasi Google Play Music. Bagi pengguna yang sudah berlangganan pun akan secara otomatis dibatalkan.
Seluruh pengguna Google Play Music akan dimigrasikan ke YouTube Music. (Foto: GSM Arena)
Pada 2021, aplikasi Google Play Music akan resmi dihilangkan. Mulai akhir bulan Agustus 2020, pengguna sudah tidak akan bisa membeli lebih banyak lagu lagi di aplikasi musik ini. Daftar putar, perpustakaan lagu, dan konten tidak akan dihapus dengan tujuan membantu pengguna untuk memigrasikan preferensinya ke YouTube Music.
YouTube Music menambahkan fitur baru, termasuk desain ulang halaman Player baru, tab Jelajahi baru, dan beberapa integrasi baru dengan layanan Google yang ada. Integrasi Google Maps dengan Google Play Music akan datang, serta pembaruan ke aplikasi TV Android, dan Google Assistant akan dapat merekomendasikan musik baru untuk Anda.[]
