IHSG Naik, Bursa Asia Respon Kebijakan Bank China

Bursa sham di negara kawasan regional Asia termasuk Bursa Efk Indonesia (BEI) merespon positif kebijakan Bank Sentral China (PBoC).
Ilustrasi virus corona baru atau 2019-nCoV (Foto: Pixabay)

Jakarta- Bursa saham di negara kawasan regional Asia termasuk Bursa Efek Indonesia (BEI) merespon positif kebijakan Bank Sentral China atau People’s Bank of China (PBoC) menyuntikkan 1,2 triliun yuan (174 miliar dolar AS atau setara Rp 2.393,2 triliun ) ke pasar uang melalui perjanjian pembelian kembali obligasi. Sebagian besar bursa saham di ASEAN pada perdagangan Selasa, 4 Februari 2020 ditutup menguat.

Injeksi dana oleh PBoC ke pasar uang tersebut merupakan upaya bersama untuk menopang perekonomian yang terimbas wabah virus corona. Indeks Komposit Shanghai ditutup naik 1,3 persen setelah China menyatakan akan menyambut bantuan dari Amerika Serikat guna memerangi wabah virus. PBoC juga secara tak terduga memotong suku bunga pada fasilitas pendanaan jangka pendek sebesar 10 basis poin.

Sentimen utama penguatan indeks hari ini yaitu kebijakan bank sentral China.

"Langkah-langkah stimulus dari Bank Sentral China memberikan sentimen positif bursa saham. Bank Sentral mengambil langkah untuk melindungi perekonomian China dari dampak virus corona," kata ekonom senior ING Nicholag Mapa seperti dikutip dari Reuters, Selasa, 4 Februari 2020.

Sementara Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup menguat seiring peningkatan bursa saham regional Asia. IHSG menguat 38,17 poin atau 0,65 persen ke posisi 5.922,34. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 11,58 poin atau 1,21 persen menjadi 964,840.

IHSG Ditutup MelemahIHSG DITUTUP MELEMAH: Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (7/12). IHSG ditutup melemah 28,67 poin atau 0,48 persen menjadi 6.006,84. (Foto: Ant/Sigid Kurniawan)

"Sentimen utama penguatan indeks hari ini yaitu kebijakan bank sentral China," kata analis Indopremier Sekuritas, Mino di Jakarta, Selasa seperti dikutip dari Antara.

Dibuka menguat, IHSG nyaman berada di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham. Secara sektoral, delapan sektor meningkat di mana sektor aneka industri naik paling tinggi yaitu 1,68 persen, diikuti sektor keuangan dan sektor pertambangan masing-masing 1,33 persen dan 0,73 persen.

Sedangkan dua sektor terkoreksi yaitu sektor industri perdagangan dan sektor pertanian masing-masing minus 0,5 persen dan minus 0,07 persen. Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih asing atau "net foreign buy" sebesar Rp 144,08 miliar.

Bursa Saham di ChinaSeorang pelaku bursa  tengah melihat pergerakan saham di Bursa Saham Shanghai. Penyebaran virus corona berimbas terhadap bursa saham di China yang mengalami penurunan tajam. (Foto: BBC News).

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 419.726 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 7,5 miliar lembar saham senilai Rp7,56 triliun. Sebanyak 210 saham naik, 184 saham menurun, dan 138 saham tidak bergerak nilainya.

Sementara itu, bursa saham di regional yang naik regional Asia yang naik antara lain indeks Nikkei Jepang menguat 112,7 poin atau 0,49 persen ke 23.084,6. Begitu pula indeks Hang Seng Hong Kong menguat 319 poin atau 1,21 persen ke 26.676, dan indeks Straits Times Singapura menguat 40,26 poin atau 1,29 persen ke 3.156,57.[]

Baca Juga:

Berita terkait
Virus Corona Bikin 9.000 Wisman China Batal ke Bali
Keputusan pemerintah yang menutup pintu bagi kunjungan dari dan ke China karena penyebaran virus corona turut memukul industri pelesir Tanah Air.
Virus Corona, Korban Tewas di China Lebih dari 425
China akhirnya menerima bantuan Amerika Serikat untuk membantu memerangi wabah virus corona yang mematikan.
Jokowi Enggan Tergagap-gagap Hadapi Virus Corona
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran virus corona di Indonesia.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.