Jakarta – Inggris harus menghadapi kenyataan baru di Afghanistan, seraya mengupayakan perjalanan yang aman bagi warga negara Inggris dan Afghanistan yang telah bekerja untuk Inggris. Hal ini disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab, pada hari Jumat, 3 September 2021.
Dalam kunjungan ke Pakistan, Raab mengatakan satu tim yang terdiri dari 15 orang telah dikerahkan untuk membantu logistik di Pakistan. Ia menambahkan Pakistan adalah mitra utama Inggris, baik untuk evakuasi yang aman maupun strategi yang lebih luas di wilayah tersebut.
Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab (Foto: voaindonesia.com/AP).
“Kami tahu bahwa kami bekerja sama sangat baik dengan mitra kami, Pakistan, dan tentu saja kami mengandalkan Taliban untuk memenuhi jaminan mereka untuk terus mengizinkan perjalanan yang aman dari Afghanistan kembali ke Inggris, bukan hanya bagi warga negara Inggris, tetapi juga orang Afghanistan yang bekerja untuk kami, baik melalui jalur darat, kemungkinan melalui Pakistan, atau melalui bandara di Kabul," kata Raab.
Komentar Raab mencerminkan keseimbangan negara-negara seperti Inggris dan Amerika yang berusaha menyerang setelah kemenangan kilat Taliban dan runtuhnya pemerintah Afghanistan yang didukung Barat.
Operasi Evakuasi Inggris di Afghanistan Segera Berakhir
Inggris Evakuasi Warga dari Afghanistan, Taliban Mendukung
Kanada Tak Akan Akui Pemerintahan Taliban di Afghanistan
Pasukan Militer Inggris Resmi Angkat Kaki dari Afghanistan