Jakarta - Akibat adanya kerusakan ekosistem, pemerintah Italia melarang kapal pesiar beroperasi di Venesia mulai awal Agustus 2021 mendatang.
Pemerintah Italia mengumumkan pada Selasa, 13 Juli 2021, kapal pesiar besar tidak lagi diizinkan memasuki laguna Venesia mulai 1 Agustus 2021. Keputusan ini diambil setelah pemerintah memberi peringatan selama bertahun-tahun dan memperingatkan risiko kerusakan yang tidak dapat diperbaiki pada ekosistem Venesia.
"Dekrit yang diadopsi hari ini, 13 Juli 2021, merupakan langkah penting untuk perlindungan sistem laguna Venesia," kata Perdana Menteri Italia, Mario Draghi, dalam sebuah pernyataan.

1. Kekhawatiran Venesia dan UNESCO
Keputusan pemerintah Italia diumumkan hanya beberapa hari sebelum UNESCO menggelar sidang atas proposal terkait penambahan Venesia ke dalam daftar situs warisan yang terancam punah.
Sebelumnya, Venesia masuk dalam daftar bergengsi pada tahun 1987 sebagai kota dengan "karya arsitektur yang luar biasa." Namun, pada bulan lalu UNESCO mengatakan Venesia kini membutuhkan "manajemen pariwisata yang lebih berkelanjutan."
Wisatawan menikmati keindahan kota terapung di Venesia, Italia, setelah pemerintah setempat menghapus karantina di tengah pandemi COVID-19, 26 April 2021 (Foto: voaindonesia.com/Reuters)
2. Ekosistem Venesia yang Rapuh
Ibu kota wilayah Veneto di Italia utara, Venesia, dibangun pada lebih dari 100 pulau kecil di sebuah laguna di Laut Adriatik.
Aktivis lingkungan mengatakan kapal raksasa menghasilkan gelombang besar yang menghancurkan fondasi Venesia dan menyebabkan kerusakan parah pada ekosistem laguna [ha/as (AP, AFP, dpa)]/dw.com/id. []