Jakarta - Budayawan Sujiwo Tejo, mengusulkan agar Wakil Presiden Ma'ruf Amin sementara waktu menggantikan tugas-tugas kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tengah menjalani masa berkabung menyusul wafatnya sang bunda, Sujiatmi Notomiharjo, pada Rabu, 25 Maret 2020 kemarin.
Melalui cuitan di Twitter, Sujiwo Tejo bahkan mengusulkan agar Jokowi mengambil cuti selama tiga hari dan terbebas dari tanggung jawabnya sebagai presiden. Karena menurutnya, amat berat beban seorang anak laki-laki yang baru saja kehilangan sosok ibu.
"Gmn kalau Pak Jokowi kita usulkan libur 3 harian. Penghadapan wabah Corona selama itu biar dipimpin Wapres Ma’ruf Amin," kata Sujiwo Tejo di akun Twitter pribadinya, dikutip Tagar pada Kamis, 23 Maret 2020.
"Aku ndak ngerti hukum tata negara ttg boleh/tidaknya RI 1 libur.. aku hanya mengalami beratnya anak laki2 ditinggal ibu. (Sugeng Tindak Bu Sudjiatmi N)," tulis dia.
Cuitan usul yang disampaikan seniman multitalenta itu, mendulang unggah ulang hingga 12 ribu kali dan mendapat tanda suka lebih dari 25 ribu kali. Sementara dalam kolom balasan, sejumlah warganet mengaku sepakat dengan apa yang disarankan oleh sang dalang.
"Inget ayahku, sampe sekarang masih rapuh karna ditinggal nenek (almh) selamanya," cuit akun @bellaameliad, merespon saran tersebut.
"Sama halnya anak perempuan ditinggal bapaknya," cuit warganet lain dengan akun @shellaist1.
Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo, meninggal dunia pada Rabu, 25 Maret 2020, sekitar pukul 16.45 WIB. Jokowi mengatakan, ibunya wafat setelah menderita penyakit kanker selama empat tahun terakhir.
Presiden mengatakan, ia dan pihak keluarga sudah berikhtiar memberikan pengobatan atas penyakit yang diderita ibundanya, termasuk menjalani pengobatan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, hingga akhirnya mangkat dalam usia 77 tahun.
Baca juga: Presiden Jokowi Beberkan Penyebab Kematian Ibundanya
Jenazah mendiang Sujiatmi Notomiharjo sempat disemayamkan di rumah duka yang berada di Jalan Pleret Raya, Kecamatan Banjarsari, Surakarta. Baru pada Kamis siang, mendiang di kebumikan di Pemakaman Keluarga Mundu, Selokaton, Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.