Jember - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (KAI Daop) 9 Jember melakukan inspeksi ke sejumlah lintasan kereta di wilayahnya jelang Natal dan Tahun Baru 2020. Pengecekan keamanan itu menggunakan lori dresin pada Selasa, 10 Desember 2019.
Inspeksi tersebut dilakukan secara bertahap yakni pada 3 Desember untuk lintas Pasuruan - Jember dan 10 Desember untuk lintas Jember - Ketapang, Banyuwangi.
Vice President PT KAI Daop 9 Jember Joko Widagdo mengatakan kegiatan inspeksi ini untuk memastikan kesiapan PT KAI Daop 9 menjelang peak season pada momen Natal dan Tahun Baru yang sebentar lagi akan dimulai.
Terdapat 20 titik rawan di wilayah PT KAI Daop 9 yang perlu mendapatkan perhatian ekstra.
"Pengecekan dilakukan mulai dari kesiapan jalur, stasiun, pelayanan, hingga SDM. Saya meminta kepada seluruh pegawai KAI agar memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat, khususnya selama momen Nataru ini," ujar Joko di Jember, Selasa, 10 Desember 2019.

Joko menuturkan dalam perjalanan tersebut juga dilakukan identifikasi titik-titik rawan yang harus dijaga ekstra. Mengingat Angkutan Nataru ini bertepatan dengan datangnya musim hujan.
"Terdapat 20 titik rawan di wilayah PT KAI Daop 9 yang perlu mendapatkan perhatian ekstra yaitu 13 titik rawan banjir, 4 titik rawan longsor, 1 titik rawan amblesan, 1 titik rawan tubuh baan labil, dan 1 titik rawan korosif, serta 3 titik pencurian," ucapnya.
Kata dia, pihaknya akan menyiagakan 28 petugas pemeriksa jalur ekstra, 96 petugas penjaga pintu perlintasan ekstra, 5 petugas posko daerah rawan ekstra, serta 273 personel keamanan yang bekerja sama dengan TNI-Polri.
Selain itu, KAI juga menyediakan alat dan material yang ditempatkan tersebar di 6 titik. Hal tersebut bertujuan jika dalam keadaan darurat, perbaikan dapat segera dilakukan.
"Melalui persiapan yang matang, kita harapkan moda transportasi KA selama masa Angkutan Nataru (Natal dan Tahun Baru) ini dapat berjalan dengan aman, lancar, dan terkendali, sehingga kenyamanan dan keamanan pengguna jasa dapat terwujud," tutur Joko. []
Baca juga: