Jakarta - Persebaya Surabaya kembali mengalami kekalahan. Kali ini, Persebaya dipaksa menyerah 2-3 oleh tamunya PSS Sleman di pertandingan Shopee Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa 29 Oktober 2019.
Persebaya yang tampil di hadapan pendukung sendiri harus mengakui keunggulan PSS yang sesungguhnya tidak menurunkan skuat terbaik. Di laga itu, PSS kehilangan bek asal Spanyol Alfonso de la Cruz yang cedera pangkal paha. Sedangkan gelandang Argentina Brian Ferreira terpaksa absen karena bermasalah dengan konsisi kesehatannya.
Namun Persebaya justru tidak berkutik menghadapi lawannya. Padahal, mereka tampil menyerang dan sempat menguasai permainan.
Persebaya, seperti dikutip Antara, langsung mengambil inisiatif menyerang sejak menit pertama. Pelatih Wolfgang Pikal menginstruksikan pemain untuk bermain ofensif demi memburu kemenangan pertama.
Ya, sejak ditangani Pikal, pencapaian Persebaya belum membaik. Dari empat pertandingan, Bajul Ijo tak pernah menang. Terakhir, mereka dipaksa menyerah 0-1 oleh Persela Lamongan.
Tampil menyerang, Persebaya justru kecolongan gol. PSS berhasil membobol gawang Miswar Saputra melalui Jepri Kurniawan di menit 16. Gol berawal dari umpan matang gelandang Dave Mustaine kepada Jepri. Dirinya sempat melewati Irfan Jaya sebelum melepaskan tendangan ke gawang.
Pertandingan kian panas dan menegangkan saat Persebaya meningkatkan intensitas serangan. Pasalnya tuan rumah berusaha mengejar ketinggalan gol.
Usaha mereka tak sia-sia. Striker David da Silva sukses menyamakan kedudukan pada menit 34. Gol tercipta lewat serangan balik saat Oktafianus Fernando memberikan umpan kepada penyerang asal Brasil itu yang menaklukkan kiper Ega Rizky.
Hanya, PSS menunjukkan kematangan mental saat bermain di laga tandang. Berselang lima menit, mereka kembali unggul. Kali ini sundulan Haris Tuharea yang meneruskan tendangan bebas Guilherme Batata mengubah skor menjadi 2-1.

Persebaya kian terpuruk setelah Laskar Elang Jawa mencetak gol ketiga. Mesin gol andalan, Yevhen Bokhashvili, membuktikan kualitasnya dengan membobol gawang Persebaya menjelang akhir babak pertama.
Meningkatkan Serangan
Tertinggal 3-1, Persebaya mencoba meningkatkan serangan di babak kedua. Namun lemahnya penyelesaian akhir membuat lini belakang PSS Sleman mudah mematahkannya.
Persebaya akhirnya memperkecil ketinggalannya. Pada menit 73, pemain Persebaya Rendi Irwan dijatuhkan di kotak penalti. Wasit pun menunjuk titik putih.
Eksekusi penalti dituntaskan Diogo Campos dan mengubah skor menjadi 3-2 pada menit 76. Hanya, skor itu tak berubah sampai akhir laga.
Kekalahan Persebaya membuat suporter kecewa. Mereka pun menyalakan cerawat di beberapa titik tempat duduk penonton. Akibatnya asap memenuhi sebagian tribun. Usai pertandingan, penonton pun masuk lapangan.
Hasil tersebut mengakibatkan Persebaya tertahan di peringkat sembilan dengan poin 31. Sedangkan PSS menduduki peringkat lima dengan poin 39. []