Oleh: Syaiful W. Harahap*
Ketika vaksin anti-virus corona ditemukan dan vaksinasi di beberapa negara mulai dijalankan, jumlah kasus virus corona di beberapa negara terus bertambah dengan pesat. Seperti yang dilaporkan situs independen, worldometers, tanggal 28 Desember 2020, pukul 04.30 WIB, jumlah kasus virus corona di Afrika Selatan dan Peru tembus 1 juta.
Jumlah kasus virus corona di Afrika Selatan sebanyak 1.004.413 dengan 26.735 kematian, sedangkan Peru jumlah kasus 1.006.318 dengan 37.414 kematian. Peru ada di peringkat ke-17 dunia dan Afrika Selatan peringkat ke-18 dunia.
Selain tembus 1 juta, Afrika Selatan juga melaporkan penemuan kasus varian baru virus corona yang menginfeksi kalangan muda di negara yang berada di ujung selatan Benua Afrika itu.
Afrika Selatan perlahan-lahan mulai membuka kembali bagian ekonominya dalam beberapa bulan terakhir, tapi infeksi virus corona mulai melonjak lagi (Foto: aljazeera.com - Kim Ludbrook/EPA-EFE)
Jumlah kasus konfirmasi positif virus corona di seluruh dunia mencapai 81.047.499 dengan 1.770.281 kematian.
Dengan tambahan dua negara yang melaporkan kasus lebih dari 1 juta, maka jumlah negara yang melaporkan kasus virus corona lebih dari 1 juta tercatat 18 negara, yaitu:
Negara dengan kasus lebih dari 10 juta (2 negara):
- Amerika Serikat (Amerika Utara) 19.539.263
- India (Asia) 10.208.725
Negara dengan kasus lebih dari 5 juta (1 negara):
- Brasil (Amerika Selatan) 7.466.189
Negara dengan kasus lebih dari 3 juta (1 negara):
- Rusia (Eropa) 3.050.248
Negara dengan kasus lebih dari 2 juta (4 negara):
- Prancis (Eropa) 2.559.686
- Inggris (Eropa) 2.288.345
- Turki (Asia) 2.147.578
- Italia (Eropa) 2.047.696
Negara dengan kasus lebih dari 1 juta (10 negara):
- Spanyol (Eropa) 1.869.610
- Jerman (Eropa) 1.655.322
- Kolombia (Amerika Selatan) 1.584.903
- Argentina (Amerika Selatan) 1.578.267
- Meksiko (Amerika Utara) 1.377.217
- Polandia (Eropa) 1.257.799
- Iran (Asia) 1.200.465
- Ukranina (Eropa) 1.025.989
- Peru (Amerika Selatan) 1.006.318
- Afrika Selatan (Afrika) 1.004.413
Indonesia sendiri berada di peringkat ke- dunia dengan jumlah kasus dan kematian. Biarpun Indonesia sudah bersiap-siap jalankan vaksinasi dengan vaksin produk China, Sinovac, itu tidak berarti insiden infeksi baru virus corona otomatis terhenti karena vaksinasi membutuhkan waktu yang lama.
Kondisinya kian runyam karena banyak warga yang mengabaikan ‘vaksin sosial’ yaitu protokol kesehatan yang dikenal sebagai 3 M (memakai masker, menjaga jarak fisik, dan mencuci tangan dengan sabun di air mengalir secara rutin). Itu artinya jumlah kasus virus corona di Indonesia juga bisa menembus 1 juta. []
* Syaiful W. Harahap, Redaktur di tagar.ic