TAGAR.id, Jakarta - Terkadang orang tidak menyadari bahwa rambut basah rentan dengan kerusakan seperti rapuh. Jadi tidak bisa memperlakukan rambut basah sama dengan rambut kering.
Secara ilmiah, rambut basah terdapat protein yang membentuk keratin akan membentuk ikatan hidrogen yang lebih lemah. Sehingga rentan terhadap kerusakan ketika ditarik, ditekuk, dan diperlakukan dengan kasar.
Mengutip laman Real Simple pada Selasa, 3 Desember 2019, ada beberapa kebiasaan merawat rambut basah yang akan membuat rusak, seperti berikut:
1. Mengurai Kusut ketika Rambut Basah
Rambut yang kusut menjadi begitu sulit untuk diurai. Untuk mengurai helaian yang kusut jangan dilakukan ketika basah. Tunggu sampai rambut kering untuk mengurangi kemungkinan rambut rusak.
Gatal di kulit kepala bisa disebabkan ketombe, alergi, atau karena kondisi rambut yang kotor. (Foto: Istimewa)
2. Menyikat Terlalu Keras
Jangan terlalu keras menyisir rambut yang basah. Lebih baik selalu mulai menyisir dari ujung rambut dan naik ke atas. Sambil memegang bagian rambut yang sedang dikerjakan.
3. Menggosok Terlalu Keras
Bukan hanya persoalan bahan apa yang digunakan untuk mengeringkan rambut, namun lebih kepada bagaimana cara untuk mengeringkan rambut dengan aman.
Meski dikatakan t-shirt adalah bahan terbaik untuk mengeringkan rambut, namun jika digosok terlalu agresif juga akan tetap merusak rambut.
Catok rambut membuat kering. (Foto: boldsky.com)
4. Menggunakan Alat Pemanas sebelum Benar-Benar Kering
Ini menjadi kebiasaan yang menakutkan jika mengeringkan rambut dengan alat pemanas. Alat tersebut akan membuat rambut seperti dimasak.
5. Memasangkan Sanggul
Elastisitas rambut berubah ketika basah. Rambut akan cenderung menyusut setelah kering. Sehingga sangat tidak disarankan untuk memasang sanggul atau menguncirnya.
Baca juga: Enam Penyakit Sebabkan Rambut Rontok
Jika rambut belum terlalu kering, lebih gunakan jepit rambut. []