Yogyakarta - Keluarga Keraton Yogyakarta berduka. Kakak dari Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X, Gusti Bendara Raden Ayu (GBRAy) Murdokusumo meninggal dunia pada Sabtu, 22 Agustus 2020 pukul 06.15 WIB.
Berikut kabar duka yang dikirim Keraton Yogyakarta:
Telah meninggal dunia dengan tenang, kakak dari Sri Sultan Hamengkubuwono X, GBRAy Murdakusuma, binti Sri Sultan Hamengku Buwono IX pada Sabtu, 22 Agustus 2020 pk 06.15 di RS Panti Rapih. Sebelumnya, GBRAy Murdakusuma telah menjalani perawatan akibat penyakit stroke ringan yang diderita.
Jenazah akan disemayamkan di rumah duka, Jl. Kemitbumen Nomor 2, Panembahan, Kecamatan Kraton, Yogyakarta dan akan dikebumikan di Pemakaman Keluarga Pasareyan Hastorenggo, Kotagede, Yogyakarta bakda ashar/pk 15.30.
Iya benar tadi pagi sedonya (meninggalnya)
Sri Sultan Hamengku Buwono X beserta keluarga menyampaikan rasa belasungkawa atas meninggalnya GBRAy Murdakusumo. Dalam suasana berkabung, gamelan di Keraton Yogyakarta tidak diperkenankan untuk dibunyikan selama 3 hari ke depan. Semoga amal dan ibadah beliau diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa, dilapangkan jalannya menuju kedamaian.
Keraton Yogyakarta,
Sabtu, 22 Agustus 2020/3 Sura Jimakir 1954
Prosesi pemakaman GBRAy Murdokusumo meninggal dunia pada Sabtu, 22 Agustus 2020 pukul 06.15 WIB. (Foto: Istimewa/Facebook @Kangmaz Gandh)
Saat dikonfirmasi, Penghageng Kawedanan Hageng Panitrapura Keraton Yogyakarta Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Condrokirono membenarkan berita duka tersebut. "Iya benar tadi pagi sedonya (meninggalnya)," katanya, Sabtu, 22 Agustus 2020.
Menurut dia, almarhumah akan dimakamkan di Makam Keluarga Pasareyan Hastorenggo Kotagede Yogyakarta. Berangkat dari rumah duka Jalan Kemitbumen No. 2, Kelurahan Panembahan, Kecamatan Kraton, Yogyakarta sekitar pukul 15.30 WIB.
GBRAy Murdokusumo memiliki nama kecil BRA Sri Murdiyatun. Dalam silsilah keluarga Keraton Yogyakarta, GBRAy Murdokusumo merupakan putri kedua Sri Sultan Hamengku Buwono IX dari istri Bendara Raden Ayu (BRA) Pintakapurnama. Sedangkan hubungan dengan Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X. []