Presiden Prabowo Subianto telah menegaskan komitmennya untuk melanjutkan dan bahkan meningkatkan program bantuan sosial (bansos) bagi masyarakat yang membutuhkan. Hal ini disampaikan oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf, atau yang lebih dikenal sebagai Gus Ipul, dalam sebuah konferensi pers baru-baru ini. Gus Ipul mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo telah memberikan arahan khusus untuk memastikan bahwa bansos tetap berjalan lancar dan mencapai sasaran yang tepat.
Salah satu program bansos yang akan tetap berlanjut adalah Program Keluarga Harapan (PKH). PKH merupakan program yang bertujuan untuk membantu keluarga miskin dan rentan miskin melalui pemberian bantuan tunai dan non-tunai. Gus Ipul menegaskan bahwa program ini akan terus dipertahankan dan bahkan akan ada beberapa penambahan untuk memastikan efektivitas dan efisiensi program.
Presiden Joko Widodo sebelumnya juga telah menyarankan masyarakat penerima Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) untuk terus mendukung program ini di era pemerintahan Prabowo Subianto. Hal ini menunjukkan kesinambungan komitmen antara pemerintahan sebelumnya dan pemerintahan baru untuk terus membantu masyarakat yang membutuhkan.
Presiden Prabowo Subianto juga telah menyusun daftar penerima bansos baru yang berbentuk data tunggal. Ini bertujuan untuk memastikan bahwa bantuan sampai ke tangan yang tepat dan meminimalisir kemungkinan penyalahgunaan atau kebocoran. Presiden Prabowo menekankan pentingnya akurasi data dalam pelaksanaan program bansos.
Untuk memastikan efektivitas program bansos, Presiden Prabowo Subianto telah meminta jajaran kementerian dan badan/lembaga negara untuk terus memantau dan mengevaluasi pelaksanaan program. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh program subsidi sebagai bansos terus berjalan dengan baik dan mencapai manfaat yang diinginkan.