Jakarta - Metallica menyetujui tawaran pertama untuk melakukan konser setelah sejumlah ajakan menggeber panggung musik ditolak akibat pandemi Covid-19.
Sejauh ini kesepakatan pertama yang diterima band heavy metal tersebut, yaitu manggung sebagai headliner di festival musik Aftershock 2021. Acara itu akan digelar di Discovery Park, Sacramento, California, Amerika pada 20 Oktober 2021.
Setelah semua kerugian yang disebabkan oleh Covid-19, tidak ada lagi yang kita inginkan selain merayakan 'gempa susulan'.
Sebelumnya, festival musik Aftershock direncanakan digelar pada tahun ini. Sejumlah musisi dan band terkenal telah masuk dalam list manggung, termasuk My Chemical Romance dan Metallica.
Namun, panggung Aftershock yang sedianya berdiri di California pada 24 Juli 2020 akhirnya urung dibangun. Pandemi Covid-19 menjadi alasan utama panitia membatalkan acara.
Baca juga:
- Dave Grohl Bela Para Guru Lawan Donald Trump
- BLACKPINK Gusur Ariana Grande Raih Subscriber Tertinggi
- Kiss Bakal Gelar Konser Keliling Eropa 2021
- Profil One Direction, Bikin Heboh Jelang Ultah ke-10
Grup band cadas asal Amerika Serikat, Metallica. (Foto: Instagram/metallica)
Meski demikian, panitia belakangan mengumumkan festival musik Aftershock akan tetap berlangsung. Pengisi acara juga telah dihubungi kembali. Namun, dengan tanggal yang berbeda demi keselamatan dan kesehatan semuanya.
"Setelah semua kerugian yang disebabkan oleh Covid-19, tidak ada lagi yang kita inginkan selain merayakan 'gempa susulan' di Discovery Park pada Oktober," ujar perwakilan panitia, dikutip dari Loudwire, Minggu 26 Juli 2020.
Panitia juga berharap Aftershock 2021 menjadi festival musik pertama yang digelar setelah aturan ketat tak boleh berkerumun dan berkumpul di suatu lokasi akibat pandemi Covid-19.
"Ini akan menjadi akhir pekan yang bersejarah. Para seniman, dan warga Sacramento, berpikir bahwa kita mempunyai kesempatan menjadi festival pertama yang diselenggarapan setelah pandemi Covid-19," ujar panitia.
Dijadwalkan ulangnya festival musik Aftershock menjadi bergeser tahun, juga diakibatkan oleh masih belum bengkoknya kurva kasus positif Covid-19 di Amerika. Lonjakan kasus positif Covid-19 masih banyak terjadi di kota-kota di Amerika.
Baca juga:
- Gitaris Metallica Jawab Rasanya 'Tobat' Mabuk Alkohol
- Metal! Ozzy Osbourne Garap Album Baru Meski Parkinson
- Supergrass Konser Agustus 2020, Tiket Cuma Rp 37 Ribu