Yogyakarta - Insiden kecelakaan tabrak lari di Ring Road Selatan Kabupaten Bantul, tepatnya di depan Hotel Ros In Yogyakarta, viral di media sosial Facebook. Korban yang tercatat berdomisili di Kebumen, Jawa Tengah, akhirnya meninggal dunia.
Kabar duka tersebut disampaikan oleh saudara korban dengan akun Adji JibBon yang diposting di Grup Facebook, Info Cegatan Jogja, pada Rabu, 2 November 2020. Dalam narasi di postingan tersebut mencantumkan foto pemakaman korban. Pengunggah juga melampirkan postingan sebelumnya di grup yang sama usai insiden tabrak lari pada 25 November 2020 tersebut.
Baca Juga:
"Selamat siang sedulur ICJ.
Izin meneruskan postingan minggu lalu.
Mengenai saudara saya yang menggalami kecelakaan di depan ros in hotel pada hari rabu tanggal 25 November 2020 pada pukul 7 pagi.
Keadaan sekarang saudara saya sudah meninggal dunia karena mengalami pembekuan darah di perut, sempat menjalani operasi di RSUD kebumen.
Kronologi kejadian pada Minggu lalu rabu 25 November 2020 saudara saya dari Kebumen mau ke kantor gojek jogja disrempet dari belakang oleh motor NMax pada pukul 7 pagi di depan Ros In Hotel, dan pengendara N max tersebut melarikan diri. Mengenai CCTV saya sudah berusaha meminta bantuan ke pada teman saya untuk melihat CCTV di depan Ros In Hotel dan Pos polisi di lampu merah namun sayang kata pihak Ros In Hotel CCTV ada namun tidak menyala, dan kata pihak kepolisian tidak ada CCTV. Bukti yang kami punya hanya Body Motor NMax yang tertinggal pada saat kecelakaan, mohon untuk penggendara NMax tolong pertanggungjawabanya sampai sauadara saya meninggal dunia.
Terimakasih sedulur ICJ".
Korban tabrak lari di Yogyakarta dan pecahan bodi NMax yang diposting di grup Facebook. (Foto: Adji JiBon/Facebook)
Postingan tersebut mendapat respons yang luar biasa dari warganet. Dalam 21 jam sejak diposting, seperti yang dilihat oleh Tagar pada Kamis, 3 Desember 2020, unggahan tersebut mendapat tanggapan 11 ribu, komentar 2,4 ribu dan dibagikan sebanyak 193 kali.
Mayoritas warganet berempati kepada korban tabrak lari yang akhirnya meninggal dunia tersebut. "Innalillahi wa innailaihi roji'un... semoga penabraknya diberi hidayah agar mau bertanggung jawab, nek ora yo bakalan ra tenang seumur hidup nanggung rahasia dosa nya," tulis akun Roja Bekti.
Baca Juga:
Senada dengan ditulis Rahmandono,"Innalillahiwa'innalillahi Roji'un, semoga almarhum meninggal dalam keadaan Husnul Khotimah dan semoga untuk oknum yang melarikan diri segera menghubungi pihak korban untuk memberikan keterangan sebelum Tuhan mencabut arwahmu. Aamiin". Juga dengan komentar Itha Khalisa,"Innlilahiwainnalilah aku melu nangis. Sedih sekali sampai mninggalpun gak ada yang bertanggung jawab. Smoga pelaku segera ketemu Kasian kluarga yang ditinggalkan".
Banyak juga mengutuk pengendara NMax yang tidak bertanggung jawab dan meyarankan untuk menemui keluarga korban. Seperti ditulis Adie Kurniawan, "Semoga husnul khotimah....dan buat pengendara NMAX yg menyerempet, koe ra bakal tenang uripmu nek ra tanggung jawab...eling karma".
Baca Juga:
Akun Ria Susi Nur Fadhilah menulis, "Yaa Allah,,kasihan mugi-mugi husnul khotimah, dan bagi keluarga diberi kesabaran, ketabahan, serta selalu paringi rejeki yang cukup dan barokah. Percayalah, meskipun katanya cctv mati, ga ada saksi mata,,,tapi si penabrak akan akan merasa bersalah seumur hidup, semoga hatinya terketuk untuk bertanggung jawab.... Ingatlah kelak ada pengadilan di akherat".
Akun Agung WH mengomentari serupa, meminta penabrak gentlemen. "Penabrak kudu gentle mengakui kesalahan baik sengaja maupun tidak sengaja ra mung dadi pecundang daripada dihantui rasa bersalah, nderek sungkowo kagem keluarga korban." []