Aceh Utara – TNI Korem 011/Lilawangsa, Aceh, menggandeng Pemerintah Kabupaten Aceh Utara dan PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) dalam program Makmur Agro Solution yaitu menanam perdana jagung di lahan seluas 100 hektare di Gampong Alue Keureunyai, Kecamatan Banda Baroe, Aceh Utara, Aceh, 13 Oktober 2021.
Produktif ditengah pandemi Covid-19 saat ini dilakukan dengan mengubah lahan kosong milik warga, Ayah Sup, seorang warga Gampong Alue Keureunyai dengan mengubahnya jadi lahan yang potensial dan menjanjikan, berupa lumbung jagung terbesar dengan tujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat daerah setempat.
Penanaman jagung di lahan seluas 100 hektare di lahan kosong di Desa Gampong Alue Keureunyi, Kecamatan Banda Baroe, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, bertujuan meningkatkan ekonomi masyarakat, 13 Oktober 2021 (Foto: Tagar/Dok Korem 011/Lilawangsa)
Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Sumirating Baskoro, mengatakan penanaman perdana jagung adalah kerjasama antara Korem 011/Lilawangsa dengan program Makmur Agro Solution PT Pupuk Iskandar Muda serta dinas pertanian provinsi Aceh dan Dinas Pertanian Pemkab Aceh Utara.
Menurut Danrem Baskoro, Indonesia pada umumnya tanahnya subur, namun masih banyak lahan-lahan belum produktif termasuk di Aceh. Saat ini program ketahanan pangan Korem dengan program Makmur Agro Solution PT Pupuk Iskandar Muda sehingga kita cocokkan untuk memberdayakan masyarakat, tujuannya khusus untuk meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Ini sebenarnya lahan milik Ayah Sup, warga Gampong Alue Keureunyai. Di lahan seluas 100 hektare ini nanti dikembangkan tanaman jagung, dikerjakan oleh dua kelompok tani yaitu Makmur Besare dan Sentosa yang merupakan masyarakat asli di sini. Nantinya diharapkan mampu meningkatkan dan mensejahterakan ekonomi masyarakat pedalaman Aceh Utara,” tutur Danrem Baskoro.

Sementara itu, Direktur Keuangan dan Umum PT PIM, Rohan Samsul Hadi, mengatakan langkah ini kepanjangan dari program ‘Mari kita majukan usaha rakyat.” “Harapannya, dari program ini masyarakat bisa terbantu dan nilai positifnya lebih baik lagi,” ujar Rohan.
“Kita bersinergi, PT PIM sebagai penyedia pupuk, dari BSI pendanaan, Pemkab Aceh Utara dan Pak Danrem beserta Korem 011/Lilawangsa mengawal program ini sebagai leader. Harapan kita tidak terhenti di sini saja,” lanjut Rohan.
PT PIM di tahun 2022 menargetkan program Makmur bisa menjangkau 15.000 hektare dan bergerak disemua wilayah PT PIM. Kelebihan dari program ini adalah petani bisa bisa fokus mengerjakan, karena petani yang punya lahannya.
Foto bersama unsur muspida Aceh Utara usai melakukan penanaman perdana jagung di lahan 100 hektar, di Desa Gampong Alue Keureunyi Kecamatan Banda Baroe, Kabupaten Aceh Utara, Aceh, 13 Oktober 2021 (Foto: Tagar/Dok Korem 011/Lilawangsa)
Selain Danrem 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Sumirating Baskoro, penaman perdana 100 hektare jagung tersebut turut dihadiri oleh Kapolres Aceh Utara, AKBP Riza Faisal, pihak PT Pupuk Iskandar Muda (PIM), Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, pihak Bank Syariat Indonesia (BSI) serta Kelompok Tani Makmur Besare dan Kelompok Tani Sentosa, serta undangan (Laung). []
Lomba Memancing Lilawangsa Produktif Korem 011/Lilawangsa Aceh
Korem 011/Lilawangsa Aceh Terapkan Pertanian Organik
Prajurit Korem 011/Lilawangsa Aceh Bawa Botol Air Minum
Danrem 011/LW Buka Persami Pramuka Saka Wira Kartika Aceh Utara