Gunungkidul - Seorang pengendara motor mengalami luka berat dan pendarahan di bagian kepalanya setelah terlibat kecelakaan maut dengan mobil di jalan umum Karangmojo, Dusun Ngipak, Gunungkidul, Yogyakarta. Korban meninggal seketika di lokasi kejadian.
Peristiwa nahas tersebut menimpa Istanto, 55 tahun, warga Kecamatan Wonosari, Gunungkidul. Kecelakaan sendiri terjadi pada Minggu, 15 November 2020 sekitar pukul 20.20 WIB. "Pengendara motor tewas karena mengalami luka pada kepala belakang lecet, hidung dan telinga mengeluarkan darah kemudian tidak sadarkan diri,” kata Kanit Lantas Polres Gunungkidul Iptu Sony Yuniawan saat dihubungi Tagar, Senin, 16 November 2020.
Baca Juga:
Kecelakaan maut ini melibatkan kendaraan motor Yamaha berplat nomor AB 5192 DD yang dikendarai Istanto dengan mobil Toyota Kijang AB 8391 LD yang dikemudikan pegawai negeri bernama Sasmito Wibowo, 56 tahun asal Gunungkidul, Yogyakarta.
Kala itu, kendaraan mobil yang dikemudikan Sasmito melaju dari arah barat (Wonosari) menuju ke arah timur Karangmojo. Sesampainya di lokasi kejadian, kendaraan tersebut berniat mengisi bensin di jalur seberang.
Kendaraan ringsek usai terlibat kecelakaan di Gunungkidul, Yogyakarta. Satu orang meninggal dalam insiden tersebut. (Foto: Istimewa)
Lebih jauh, kendaraan mobil milik pegawai negeri ini akhirnya belok ke arah kanan untuk menuju SPBU. Dalam waktu yang bersamaan, dari arah berlawanan datang pengendara motor yang tak lain adalah korban melaju dengan kecepatan tinggi.
Setelah itu korban sudah tidak sadarkan diri. Kemudian korban dibawa ke rumah sakit terdekat namun nyawanya sudah tidak berhasil diselamatkan.
Karena jarak kedua kendaraan tersebut terlalu dekat, maka kecelakaan tidak bisa dihindarkan lagi. Benturan keras membuat Istanto terpental dan jatuh dari kendaraannya. “Setelah itu korban sudah tidak sadarkan diri. Kemudian korban dibawa ke rumah sakit terdekat namun nyawanya sudah tidak berhasil diselamatkan,” ucapnya.
Akibat kecelakaan maut itu, Istanto mengalami luka berat di bagian kepalanya. Sedangkan pengendara mobil selamat tanpa menderita luka apa pun. Namun, kendaraan mobilnya rusak di bagian bak belakang samping kiri pecah. “Kendaraan motor korban juga ringsek,” ujarnya.
Baca Juga:
Iptu Sony menduga, kecelakaan maut terjadi karena pengemudi mobil yang ditunggani pegawai negeri tidak memperhatikan kendaraan lain di sekitarnya. “Dugaanya karena pengemudi mobil kurang memperhatikan kendaraan lain disekitarnya,” katanya.
Namun begitu, pihaknya belum menjatuhkan adanya tersangka pada kecelakaan maut tersebut. Untuk sementara, pengendara mobil masih sebagai saksi. "Saat ini kasusnya masih dalam penyelidikan Satlantas Polres Gunungkidul. Pengemudi mobil masih sebatas saksi,” ujarnya. []