Jakarta - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto telah menunjuk lima nama sebagai juru bicara (jubir) Partai Gerindra. Pemilihan ini berdasarkan kriteria yang harus dipenuhi oleh seorang juru bicara sebuah partai politik, seperti menguasai hukum, politik dan ekonomi.
Berikut kelima juru bicara Partai Gerindra
1. Sufmi Dasco Ahmad
Direktur Hukum dan Advokasi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sufmi Dasco Ahmad. (Foto: Tagar/Nuranisa HN)
Sufmi Dasco Ahmad atau biasa disapa dengan sebutan Dasco dipilih Prabowo Subianto menjadi salah satu jubir khusus partai. Dasco juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum (Waketum).
Selain itu, di DPR Dasco juga memegang jabatan sebagai Wakil Ketua DPR periode 2019-2024. Pada periode lalu, 2014-2019, Dasco sempat menduduki kursi Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
2. Sugiono
Jubir Gerindra Sugiono (Foto: Instagram/@sugiono_56).
Sugiono merupakan salah satu nama sosok muda yang berada di sekitar Prabowo Subianto. Sugiono merupakan lulusan Norwich Military Academy, Amerika Serikat. Dia dapat dikatakan anak ideologis Prabowo. Walau tak banyak disoroti media, Sugiono memiliki peran besar dalam Partai Gerindra.
3. Ahmad Muzani
Wakil Ketua MPR yang baru, Ahmad Muzani akui, setiap pejabat yang bertambah juga akan menambah beban keuangan negara. Hari ini, MPR melantik tiga Wakil Ketuanya yang baru, dari PDIP Ahmad Basarah, Partai Gerindra Ahmad Muzani, dan PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. (Gilang)
Nama Ahmad Muzani melekat dengan nama Gerindra. Namun, mengawali kariernya, dia tak langsung masuk ke dunia politik. Muzani dikenal sebagai seorang pengusaha dan kerap memimpin banyak perusahaan besar.
Muzani masuk dalam lima nama yang dipilih oleh Prabowo sebagai jubir Partai Gerindra.
4. Ahmad Riza Patria
Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria, mengklaim dirinya lolos menjadi anggota DPR periode 2019-2024. Riza merupakan calon legislatif (caleg) untuk daerah pemilihan Jawa Barat III. (Foto : Instagram/@sahabatahmadrizapatria)
Selain menjadi seorang politikus, namanya juga dikenal sebagai seorang pengusaha. Riza memang sudah aktif dalam organisasi sejak dulu. Dia tercatat pernah menjadi Ketua DPP KNPI periode 1999- 2002 dan periode 2002-2005.
Selain itu nama Riza Patria juga pernah menjadi pengurus DPP GEMA MKGR, Wasekjen KAHMI DKI Jakarta, Wakil Kepala Humas PBSI, Sekjen DPP Persatuan Anak Guru Indonesia, dan beberapa organisasi lainnya.
Karena rekam jejaknya yang berpengalaman di organisasi, faktor itulah yang menjadikan dirinya dipilih Prabowo untuk menjadi jubir partai.
(Foto: Facebook/Habiburokhman).
Berbeda dengan jubir lainnya, Habiburokhman memang terbilang aktif di sosial media. Selain itu, dia juga cukup aktif dalam menyampaikan suatu kritik.
Habiburokhman memiliki latar belakang pendidikan hukum. Diketahui seorang jubir diutamakan mengetahui dan mendalami bidang politik, hukum, dan ekonomi. []