Oleh: Phil McNulty - Chief football writer di Anfield
TAGAR.id - Liverpool memperpanjang keunggulan mereka di puncak klasemen Liga Premier Inggris jadi 11 poin dan menambah kesengsaraan atas juara bertahan Manchester City dengan kemenangan 2-0 yang layak mereka dapatkan di Anfield pada hari Minggu, 1/12/2024, pukul 16.00 waktu setempat bersamaan dengan pukul 22.00 WIB.
Dengan kemenangan ini sampai matchday 13 The Reds kokoh di puncak klasemen dengan 34 poin, sedangkan City di posisi ke-5 dengan 23 poin.
Penentu kecepatan Arne Slot, yang baru saja mengalahkan juara bertahan Liga Champions Real Madrid, berada dalam suasana hati yang merajalela dan membuat City terus menerus menyerang sejak kick-off.
Liverpool tidak tersanjung dengan margin kemenangan, yang membuat mereka unggul 11 poin dari City, yang tidak menang dalam tujuh pertandingan – kalah dalam empat pertandingan liga terakhir mereka.
Sundulan Virgil van Dijk membentur tiang gawang - sementara kiper City Stefan Ortega, yang menggantikan Ederson, terus beraksi - sebelum Liverpool unggul terlebih dahulu pada menit ke-12.
Mohamed Salah menunjukkan visi sempurna untuk memilih Cody Gakpo untuk penyelesaian sederhana di depan Kop karena City tidak mampu mengatasi intensitas serangan Liverpool yang tiada henti.
Sundulan Van Dijk melebar ketika tampaknya lebih mudah untuk mencetak gol dan Liverpool menciptakan lebih banyak peluang ketika, ketika City mengisyaratkan pemulihan yang terlambat, pemimpin liga pantas meningkatkan keunggulan mereka dengan waktu tersisa 12 menit.
Pemain pengganti Liverpool Darwin Nunez membuat Ruben Dias melakukan kesalahan. Luis Diaz menguangkannya dan dijatuhkan oleh Ortega, dengan Salah tidak membuat kesalahan dari titik penalti setelah absen melawan Real Madrid pada pertengahan pekan.
Arne Slot (Foto: bbc.com)
Pertunjukan terbaik Liverpool di bawah Slot?
Penampilan Liverpool berada pada kurva yang meningkat pesat setelah awal di bawah Arne Slot yang lebih solid daripada spektakuler, namun dalam seminggu terakhir mereka telah beralih ke level performa baru yang lebih tinggi.
Jika sikap tegas Real Madrid yang disingkirkan di Anfield pada hari Rabu adalah pernyataan terbesar saat itu, terdapat argumen kuat bahwa ini adalah penampilan terbaik mereka di bawah asuhan pelatih Belanda Slot yang rajin.
Kemenangan Liverpool di awal musim datang disertai dengan peringatan bahwa penilaian yang benar hanya dapat diambil ketika mereka menghadapi lawan dengan standar yang lebih tinggi. Kini mereka telah melakukannya - dan penampilan mereka, serta kemenangan yang menyertainya, telah menegaskan bahwa mereka adalah kekuatan yang harus diperhitungkan di dalam negeri dan di Eropa.
Cara Liverpool mengalahkan City sejak peluit pertama dibunyikan mengingatkan kita, dan ini juga tidak kalah pentingnya bagi Slot, dengan cara tim pendahulunya, Jurgen Klopp, biasa mencium bau darah.
City, yang melemah dan kurang percaya diri dalam performa buruk yang belum pernah terjadi sebelumnya di bawah asuhan Guardiola, tidak mampu mengatasinya, satu-satunya kejutan adalah mereka bertahan selama 12 menit sampai Gakpo menjadi penerima manfaat dari kejeniusan Salah.
Satu-satunya kekhawatiran Liverpool adalah bahwa mereka mungkin harus membayar harga karena tidak memanfaatkan banyak peluang yang datang, dengan pahlawan kiper Ortega City, dan bahkan Salah kehilangan peluang sederhana sebelum menebus kesalahannya dari titik penalti.
Mereka juga solid dalam bertahan, dengan City hanya melepaskan dua tembakan tepat sasaran - kiper Liverpool Caoimhin Kelleher melakukan penyelamatan pertamanya, terhadap tendangan pemain pengganti Kevin de Bruyne, pada menit ke-82.
Slot kini telah memenangkan 18 dari 20 pertandingan sebagai pelatihnya, satu-satunya kekalahannya terjadi saat menjamu Nottingham Forest di Liga Premier.
Kebisingan yang terdengar dari tribun Anfield sepanjang pertandingan, terutama saat peluit akhir dibunyikan, semakin menambah perasaan bahwa musim ini bisa menjadi sesuatu yang sangat istimewa bagi Liverpool.
Pep Guardiola (Foto: bbc.com)Guardiola menantang – tapi bagaimana dengan Man City sekarang?
Manajer Manchester City Pep Guardiola mengangkat enam jari ke arah para penggemar Liverpool – menunjukkan jumlah gelar Liga Premier yang telah dimenangkannya – ketika mereka menyanyikannya dengan nyanyian memekakkan telinga “dipecat di pagi hari” menjelang akhir pertandingan.
Gagasan bahwa ejekan tersebut menjadi kenyataan, tentu saja, menggelikan dan Guardiola sebenarnya memberikan tepuk tangan kepada para penggemar yang sama saat peluit akhir dibunyikan, dan para pendukung Liverpool pun memberikan respons yang sama.
Namun, ini adalah pertemuan yang berat bagi Guardiola, yang harapannya agar City bisa bangkit kembali di lingkungan yang tidak pernah baik baginya karena awal yang baik dari Liverpool.
Kemenangan Liverpool berarti Guardiola hanya menang sekali dalam 10 kunjungan ke Anfield, kalah enam kali, seri tiga kali, dan hanya menang satu kali - kemenangan 4-1 secara tertutup selama lockdown pada Februari 2021.
Rekor ini sepertinya tidak akan pernah bisa diubah di sini, dengan City hampir tidak bisa mendapatkan layanan apa pun dari Erling Haaland - dan pemain veteran Ilkay Gundogan, yang meraih begitu banyak kemenangan di bawah asuhan Guardiola, tampak semakin kehabisan tenaga setelah kembali dari Barcelona untuk periode kedua.
Dalam beberapa tahun terakhir, tidak ada yang bisa melampaui City, namun dalam performa dan kondisi mereka saat ini, menutup selisih 11 poin dengan tim yang mengalahkan mereka dengan sangat baik di sini terlihat jauh melampaui manajer dan tim hebat ini.
Hasil pertandingan di Liga Premier Inggris pada 1/12/2024:
- Chelsea 3-0 Aston Villa
- Manchester United 4-0 Everton
- Tottenham Hotspur 1-1 Fulham
- Liverpool 2-0 Manchester City
- (bbc.com dan sumber lain). []