Jakarta - Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Demokrat, Mujiyono, menanggapi maraknya baliho berukuran besar untuk menyambut kepulangan Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab ke Indonesia. Baliho tersebut tersebar di sejumlah titik lokasi di Ibu kota.
"Beliau (Rizieq) adalah tokoh agama, punya banyak pengikut, enggak bisa kita pungkiri. Kita enggak bisa salahkan juga bahwa pendukung-pendukungnya melakukan semacam euforia penyambutan itu," ujar Mujiyono saat dihubungi Tagar lewat sambungan telepon, Rabu, 28 Oktober 2020.
Ini negara demokrasi, jadi semua orang berhak untuk mengungkapkan pendapatnya. Tapi jangan lupa harus ada aturan.
Kendati begitu, Mujiyono mengingatkan, harus ada batasan-batasan dalam pemasangan baliho, karena tidak asal bisa memasang di sembarang tempat.
"Misalkan di area-area sekolahan, area-area pendidikan enggak boleh, di RPTRA enggak boleh. Apalagi nempelnya ngiket atau maku ke pohon, kan jelas melanggar aturan," ucapnya.
Baca juga: Khotbah dari Saudi, Rizieq Shihab: Saya Akan Berjuang Pulang
Baliho Habib Rizieq Shihab makin banyak dengan kabar kepulangannya ke RI. Menurut Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta sekaligus politisi Demokrat, Mujiyono, pentolan FPI itu memang tokoh agama. (foto: dprd-dkijakartaprov.go.id.)
Menurut Mujiyono, melakukan penyambutan kepulangan Rizieq, bisa dikatakan sebagai iktikad baik. Namun, apabila melanggar aturan, maka pada akhirnya akan menjadi cacat, karena ada langkah yang kurang baik.
"Ini negara demokrasi, jadi semua orang berhak untuk mengungkapkan pendapatnya. Tapi jangan lupa harus ada aturan-aturannya. Misalkan, pakai banner yang lebih kecil di pintu masuk kampung-kampung, kan lebih banyak dilihat di situ," tuturnya.
Baca juga: Baliho Raksasa Sambut Kedatangan Rizieq Shihab ke Petamburan
"Dibandingkan di jalan-jalan raya, di jalan-jalan protokol yang orang boro-boro mau liat itu," ujar dia lagi.
Sebelumnya, Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dikabarkan akan pulang ke Tanah Air. Di tengah kabar kepulangan itu, muncul baliho besar penyambutan kepulangan Rizieq di sejumlah titik lokasi di Jakarta.
Bahkan, ada pula baliho berukuran sekitar 5 x 8 meter, yang terpasang di dekat Markas FPI di Jalan KS Tubun, Jakarta Pusat. "Selamat datang Imam Besar Umat Islam Indonesia Dr Al-Habib Muhammad Rizieq Syihab, LC, MA, DPMSS di Tanah Air Tercinta Indonesia. Ayo Revolusi Akhlaq," tulis keterangan baliho raksasa tersebut. []
