Karawang - Juru bicara tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karawang, Jawa Barat, dr Fitra Hergyana, SpKK, sudah mendapatkan laporan beberapa mal yang beroperasi di wilayah Kabupaten Karawang sejak hari pertama adaptasi kebiasaan baru (AKB) sudah menjalankan tahapan-tahapan protokol kesehatan dengan baik.
Seperti mal di kawasan Galuh Mas yang telah menggunakan sistem scan barcode untuk mengontrol jumlah pengunjung, serta mewajibkan para karyawan dan pengunjung menggunakan masker. Tak hanya itu, pihak mal juga menyediakan beberapa titik hand sanitizer untuk kebutuhan cuci tangan bagi pengunjung.
"Kami sudah pantau di hari kedua AKB ini mal menjalankan protokol kesehatan dengan baik. Dari pengecekan suhu tubuh para pengunjung, dan pihak keamanan yang siaga menegur pengunjung yang tidak menggunakan masker saat hendak masuk mal," kata dr Fitra.

Tak hanya mal di Kawasan Galuh Mas, salah satu mal besar lain seperti Resinda Park Mall juga menerapkan hal yang sama. Diharapkan pelaksanaan AKB bisa berjalan dengan baik, dengan mengutamakan kesehatan. Oleh karena itu, roda perekonomian dan sebagian masyarakat atau karyawan mal yang sempat menganggur bisa bekerja kembali dengan aman. "Tapi tentu ada evaluasi. Nanti gugus tugas bersama pemerintah dan TNI/Polri bekerja sama. Kami terus bekerja dan berharap agar penyebaran virus corona di Karawang bisa ditekan," ucap dr Fitra.
Kasus positif Covid-19 di wilayah Kabupaten Karawang sebanyak 34. Dari jumlah ini 14 dalam masa observasi dan 20 sembuh, tanpa ada kematian.
Fitra mengatakan, meski PSBB tak dilanjutkan, namun bukan berarti masyarakat dibebaskan untuk beraktivitas seperti sebelumnya. "Pada prinsipnya tetap sama. Yakni diwajibkan menggunakan masker ketika aktivitas di luar ruangan, tidak berkerumun dan berperilaku hidup bersih dan sehat," kata dr Fitra (karawangkab.go.id). []