Jakarta - Bintang Paris Saint-Germain Kylian Mbappe memberi dukungan atas aksi protes perlakuan kekerasan yang dialami George Floyd oleh mantan oknum polisi Minneapolis, Amerika Serikat yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Dukungan dalam bentuk 'Justice for George' juga diberikan pemain tim nasional AS, Weston McKennie.
Mbappe dan McKennie yang bermain di klub Bundesliga Jerman, Schalke memberikan dukungan terhadap Floyd yang menjadi korban penganiayaan yang berujung protes sebagian warga AS dan kerusuhan. Bahkan aksi diwarnai penjarahan di mana-mana. Tercatat 1.400 orang diamankan atas aksi di lebih 17 kota itu.
Floyd meninggal setelah lehernya diinjak dengan lutut oleh petugas polisi Derek Chauvin di Minneapolis, Senin, 25, Mei 2020. Dalam rekaman insiden itu, tidak kurang selama 8 menit Chauvin menekan leher Floyd yang membuat dia sulit bernapas.
Kami berdiri atas apa yang kami yakini. Dan saya yakin ini saatnya kami didengarkan! #justiceforgeorgefloyd #saynotoracism
Saat itu, Floyd yang kebetulan pria berkulit hitam, ditangkap karena dituduh menggunakan uang palsu saat berbelanja. Video kematian Floyd karena dianiaya itu beredar luas dan kemudian menjadi viral.
Insiden itu memicu kerusuhan dan aksi penjarahan di berbagai kota di AS selama 4 hari terakhir. Mereka memprotes tindakan polisi yang dinilai keterlaluan.
Dalam protesnya, mereka meneriakkan, "Kami tak bisa bernapas" atau "Masalah hidup orang kulit hitam". Saat lehernya diinjak, Floyd dengan terengah-engah berkata, "Saya tak bisa bernapas, petugas. Anda bisa membunuh saya."
Sejumlah saksi mata sempat memprotes tindakan polisi. Namun mereka tetap bergeming dan lutut petugas tak lepas dari leher Floyd yang akhirnya meninggal dunia.
Atas tindakannya, Chauvin, 44, kemudian dipecat oleh Kepolisian Minneapolis. Dia ditahan dan dikenai tuduhan pembunuhan tingkat 3 dan penganiayaan tingkat 2.
Tagar #JusticeforFloyd pun menggema di media sosial dan dibagikan jutaan orang di seluruh dunia. Mbappe pun memberi dukungan terhadap Floyd melalui akun Twitter, Sabtu 30, Mei 2020.
"#JusticeForGeorge," cuit bintang PSG berusia 21 ini lewat akunnya @KMbappe. Ciutannya kian menggema karena ditautkan sampai 23 ribu kali.
McKennie Kenakan Ban Lengan
Sementara di Jerman, McKennie sebagai bentuk solidaritas mengenakan ban lengan yang juga bertuliskan 'Justice For George' saat pertandingan melawan Werder Bremen, Sabtu, 30 Mei 2020. Di laga itu yang dimenangkan Bremen 1-0 itu, McKennie bermain selama 55 menit.

McKennie merupakan bintang masa depan AS. Saat masih kecil sempat menetap selama 3 tahun di Jerman. Dia juga masuk klub lokal sebelum kembali ke AS. Ini yang menjadikan pemain tengah yang sudah 19 kali membela USMNT ini berkarier di Bundesliga.
Dia melakukan debut di timnas saat berusia 19 dengan menghadapi Portugal dalam laga uji coba melawan Portugal. Di pertandingan itu, McKennie langsung mencetak gol dan terpilih sebagai pemain terbaik.
Protes terhadap kelakuan polisi terhadap Floyd juga ditunjukkan pesepak bola wanita AS, Alex Morgan. Striker timnas AS yang bermain di tim wanita Lyon ini menunjukkan sikap marahnya terhadap polisi pecatan itu. Dukungan terhadap Floyd juga diberikan atlet dari bola basket top, LeBron James. []