Jakarta - Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS), Lloyd Austin, kemungkinan besar akan membahas pencegahan agresi China di Asia Tenggara, melalui upayanya yang disebut “pencegahan terpadu”, sewaktu ia menyampaikan pidato di IISS (International Institute for Strategic Studies) pada hari Selasa, 27 Juli 2021, dalam lawatannya ke Singapura.
Austin adalah pejabat tinggi pertama dari pemerintahan Presiden AS, Joe Biden, yang mengunjungi kawasan ini.
Setelah pembicaraan hari Selasa, 27 Juli 2021, dengan Menteri Pertahanan Singapura, Ng Eng Hen, kedua pejabat itu menyebutkan dalam pernyataan bersama bahwa mereka membahas isu-isu keamanan regional dan “pentingnya memelihara tatanan berdasarkan peraturan,” suatu prinsip penting dalam kebijakan luar negeri AS sejak Biden menjabat.

Menurut pernyataan itu, kedua menteri pertahanan tersebut juga membicarakan tentang bidang-bidang potensial untuk kerja sama lebih lanjut, yang mencakup pertahanan siber, bantuan kemanusiaan dan bantuan untuk bencana.
Lawatan Austin kali ini juga akan mencakup persinggahan di Vietnam dan Filipina (uh/ab)/voaindonesia.com. []