Jakarta - Juventus gagal mempertahankan rekor kemenangan dan harus menelan kekalahan saat melakoni tandang di Serie A Italia melawan Napoli. Dalam duel di Stadion San Paolo, Senin 27 Januari 2020 dini hari WIB, Napoli sukses menaklukkan Juve 2-1. Kemenangan yang menandai kebangkitan Napoli.
Juve menelan kekalahan justru dari tim yang tak diunggulkan. Napoli yang terpuruk tengah berusaha bangkit. Meski sukses menyingkirkan Lazio di Coppa Italia, namun Napoli tetap diprediksi mengalami mengalami kesulitan membendung laju Bianconeri.
Namun Napoli berhasil bangkit. Motivasi mengalahkan tim yang ditangani eks pelatih mereka, Maurizio Sarri membuat Napoli bermain habis-habisan.
Sukses yang mengesankan, terutama kami mengalahkan pimpinan klasemen. Kami menunjukkan performa bagus dan karakter yang kuat
Kemenangan itu pun langsung mendongkrak posisi Napoli di klasemen sementara. Kini, mereka naik ke peringkat 10 dengan poin 27. Sedangkan Juve yang masih menduduki puncak klasemen gagal menjauh dari pesaingnya.
Dengan memiliki poin 51, Juve hanya unggul tiga poin dari Inter Milan yang juga gagal meraih kemenangan. Di kandang sendiri, Inter dipaksa imbang oleh Cagliari.
Sementara, Lazio yang berada di peringkat tiga mengantongi poin 46. Mereka bermain imbang 1-1 melawan AS Roma dalam Derby della Capitale.
Menanggapi kemenangan timnya, pelatih Gennaro Gattuso merasa puas. Menurutnya ini kemenangan yang mengesankan karena tim menunjukkan performa terbaik sehingga bisa mengalahkan pimpinan klasemen.
"Sukses yang mengesankan, terutama kami mengalahkan pimpinan klasemen. Kami menunjukkan performa bagus dan karakter yang kuat. Saya memberi apresiasi kepada pemain yang bisa menjalankan instruksi dengan baik selama dua babak," kata Gattuso seperti dikutip laman klub.
"Namun terlalu dini untuk mengatakan bila kami keluar dari kesulitan setelah mengalami keterpurukan. Kami memang telah mengalahkan dua tim kuat secara berturut-turut. Namun kami masih kesulitan dan perjalanan masih panjang untuk kembali. Kami harus terus melaju," ucapnya.
Sementara, pelatih Sarri mengaku Juve bermain buruk sepanjang pertandingan. Menurutnya tim bermain dengan tempo lambat dan hanya melakukan lima sentuhan.
"Kami bermain pasif sepanjang pertandingan. Kami bermain dengan tempo lambat. Bahkan kami selalu terlambat mendapatkan bola. Kami seperti bergerak lamban," kata Sarri yang mendapat sambutan cemooh dari tifosi Napoli. Selain banyak banner yang menghujat eks pelatih Napoli itu.
Juventus Turun dengan Komposisi Berbeda
Di laga, Sarri menurunkan komposisi pemain yang berbeda. Dirinya memainkan tiga pemain depan sekaligus, Cristiano Ronaldo, Gonzalo Higiuain dan Paulo Dybala. Meski demikian, Bianconeri gagal menunjukkan permainan menyerang yang impresif
Napoli justru mampu menekan mereka. Bahkan di menit-menit awal pertandingan, upaya dari Arkadiusz Milik sudah memaksa barisan pertahanan Juve bekerja keras.
Bintang Juventus Cristiano Ronaldo (kanan) dibayang-bayangi pemain Napoli Fabien Ruiz di pertandingan Serie A Italia di Stadion San Paolo, Senin 27 Januari 2020 dini hari WIB. Napoli menang 2-1 di laga itu. (Foto: juventus.com)Milik juga tercatat mendapat dua peluang yang digagalkan Leonardo Bonucci. Meski bermain menyerang, namun Napoli masih kesulitan menembus pertahanan solid Juve.
Sebaliknya, mereka nyaris tertinggal bila gol Ronaldo disahkan wasit di menit 53. Pasalnya karena Higuain sudah lebih dulu offside saat
memberikan umpan kepada Dybala yang kemudian melepaskan tendangan ke gawang. Bola rebound itu lalu disambar Ronaldo dan masuk ke gawang. Namun Gol itu dianulir.
Napoli akhirnya memecahkan kebuntuan saat Piotr Zielinski mencetak gol di menit 63. Gol berawal dari tendangan Lorenzo Insigne dari luar kotak penalti yang bisa ditepis kiper Wojciech Szczesny. Namun bola memantul yang kemudian disambar oleh Zielinski. Kali ini Szczesny gagal menghentikannya.
Insigne menggandakan keunggulan Napoli di menit 86. Dirinya meneruskan umpan silang Jose Callejon dengan sepakan voli.
Hanya menjelang akhir pertandingan, Ronaldo sempat membuat suporter Napoli terdiam karena berhasil memperkecil ketinggalannya. Gara-garanya, kapten tim nasional Portugal ini sukses menyambut umpan Rodrigo Bentancur yang dikonversi menjadi gol pada menit 90.
Pertandingan menjadi memanas saat memasuki injury time. Apalagi Higuain sempat mengancam gawang Napoli lewat tendangan salto. Beruntung aksi eks striker Napoli ini gagal dan skor 2-1 tak berubah. []
