Novel Bamukmin: Jokowi Gagal Cegah Penyebaran Corona

Ketua Media Center PA 212 Novel Bamukmin menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah gagal menangani penyebaran virus corona atau Covid-19.
Ketua Media Center Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin. (foto: senayanpost.com)

Jakarta - Ketua Media Center Persaudaraan Alumni atau PA 212 Novel Bamukmin menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah gagal menangani pencegahan dan penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia. 

Jangankan untuk menjaga rakyat, menteri-nya saja malah yang terkena corona.

Pemerintah dianggapnya terlalu lamban melakukan tindakan preventif dalam menghentikan pergerakan orang yang telah terinfeksi Covid-19. 

Buktinya, kata dia, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saja ikut kena virus corona.

Baca juga: FPI dan PA 212 Dianggap Jual Islam Sebagai Komoditas

"Artinya Jokowi telah gagal untuk mencegah corona masuk. Jangankan untuk menjaga rakyatnya dari virus corona, menteri-nya saja malah yang terkena corona," kata Novel Bamukmin kepada Tagar, Kamis, 19 Maret 2020.

Melihat hal itu, mantan kader Partai Bulan Bintang (PBB) tersebut meminta agar Menhub Budi Karya segera dikarantina ke rumah sakit yang sudah ditentukan oleh pemerintah, agar tidak menyebarkan virus ke orang lain.

"Buat saya pribadi menteri yang kena virus corona harus dikarantina di rumah sakit khusus dan penanganan khusus yang jauh dari interaksi warga negara Indonesia," ujarnya.

Lantas, dia menegaskan semestinya Covid-19 tidak semestinya masuk ke Indonesia secara masif, apabila respons pemerintah cepat dalam menanggulangi.

Peningkatan angka korban yang terinfeksi virus corona dari hari ke hari, dia salahkan akibat lambannya pemerintah dalam menangkal virus yang pertama muncul di Wuhan, China tersebut.

Baca juga: Dubes India Anggap FPI dan PA 212 Kelompok Ekstremis

"Wabah corona ini seharusnya tidak masuk sampai ke Indonesia, kalau saja Pemerintah Pusat cepat dan tanggap menangkal corona yang berasal dari China," kata dia.

Mengingat kondisi yang sedang rawan, Novel mengingatkan demonstrasi lanjutan yang dilakukan PA 212, Front Pembela Islam (FPI) dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF-Ulama) dalam menuntut Kedutaan Besar (Kedubes) India, untuk sementara waktu mesti dihentikan dengan adanya penyebaran virus corona.

"Benar. PA 212 sudah duluan, langsung dari pembina PA 212 Habib Rizieq Shihab. Hanya berupa imbauan saja," ucap Novel Bamukmin. []

Berita terkait
PA 212 Sebut Demo ke Kedubes India Wajib Bagi Muslim
PA 212 sebut demonstrasi di Kedubes India di Jakarta merupakan kewajiban yang seharusnya diikuti umat muslim di Indonesia.
Jokowi Minta Tokoh Agama Dilibatkan Cegah Corona
Presiden Jokowi meminta lembaga-lembaga dan tokoh agama dilibatkan dalam pencegahan penyebaran virus corona.
Hasil Tes Covid-19 Jokowi dan Iriana Negatif Corona
Hasil tes Covid-19 Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana negatif virus corona. Hal itu dia ungkapkan di Instagram @jokowi.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.