Jakarta - Namanya memang tak seterkenal BJ Habibie. Namun, Nurtanio Pringgoadisuryo merupakan orang penting dalam kedirgantaraan nasional. Dia tokoh perintis industri pesawat terbang Indonesia.
Anggota Tentara Keamanan Rakyat Jawatan Penerbangan ketika era kemerdekaan ini telah menciptakan sejumlah pesawat terbang yang menjadi cikal bakal industri penerbangan nasional. Apa saja pesawat terbang tersebut?
1. Glider NWG-1
Glider NWG-1 yang kepanjangan dari Nurtanio Wiweko Glider merupakan pesawat buatan Indonesia dengan bahan baku lokal. Jika biasanya dibikin dari kayu spruce, pesawat ini terbuat dari kayu jamuju dari wilayah Tretes, Pasuruan, Jawa Timur.
Sedangkan bagian sayap Glider NWG-1 menggunakan kain blaco sebagai bahan pengganti kain linen yang dilumuri bubur cingur pengganti thinner. Pesawat ini digunakan kadet penerbang nasional sebagai pembelajaran sebelum akhirnya dikirim ke India untuk menempuh pendidikan penerbangan.
Baca juga:
- Nurtanio, Pahlawan Sekelas BJ Habibie Pencipta Pesawat
- Empat Tokoh Dunia Miliki IQ Tinggi Seperti BJ Habibie

2. Si Kumbang
Si Kumbang merupakan pesawat pertama all metal dan fighter Indonesia yang dibangun pada 1954. Pesawat tempur NU-200 itu mempunyai fixed tricycle undercarriage. Pilot yang mengemudikan duduk di dalam bubble canopy.
LIPNUR yang merupakan cikal bakal PT Dirgantara Indonesia lokasi tempat pesawat ini diproduksi. Saat ini Si Kumbang dirawat oleh mantan anak buah Nurtanio ketika membuat pesawat tersebut.
3. Gelatik
Nurtanio juga memprakarsai pesawat pertanian PZL-104 Wilga yang kemudian dinamai Gelatik oleh Presiden ke-1 Indonesia Soekarno.
Gelatik yang bertipe cropduster berhasil mendongkrak hasil pertanian nasional dengan cara menyemprotkan cairan pembasmi hama dari udara. Temuan Nurtanio itu disebut-sebut menjadikan Indonesia sebagai pengekspor besar terbesar di dunia.
Pada kesempatan yang berbeda, Gelatik juga dipakai untuk penanggulangan wabah akibat nyamuk baik itu demam berdarah, malaria atau chikungunya yang saat itu mewabah di Indonesia.