Jakarta – Sejumlah maskapai penerbangan di Amerika Serikat (AS) membatalkan ratusan penerbangan lagi pada Sabtu, 25 Desember 2021, karena kekurangan staf akibat Covid-19. Langkah itu mengganggu liburan dalam salah satu musim perjalanan tersibuk tahun ini.
Situs pelacak penerbangan, FlightAware, mencatat hampir 1.000 pesawat yang memasuki, meninggalkan atau di dalam AS, dibatalkan pada Sabtu, 25 Desember 2021. Jumlah itu naik dari 690 penerbangan yang dibatalkan pada Jumat, 24 Desember 2021.
Lebih dari 250 penerbangan lagi telah dibatalkan untuk Minggu, 26 Desember 2021. FlightAware tidak mengatakan kenapa penerbangan-penerbangan itu dibatalkan.

Delta, United dan JetBlue pada Jumat, 24 Desember 2021, semuanya mengatakan varian Omicron menyebabkan masalah kepegawaian yang berujung pada pembatalan penerbangan.
Penundaan dan pembatalan penerbangan terkait kekurangan staf telah menjadi masalah umum dalam industri penerbangan AS tahun ini (vm/ft)/Associated Press/voaindonesia.com. []
Varian Omicron Timbulkan Keprihatinan Baru di Dunia
Ekonomi Dunia Stabil, Optimis Varian Omicron Tak Berpengaruh
Varian Omicron Picu Pembatasan Perjalanan di Dunia
OECD: Omicron Ancam Perlambatan Pertumbuhan Ekonomi Dunia