Jakarta - Apple kini berhasil mengalami peningkatan drastis dalam penjualan ponsel pintar di China. Berkat lonjakan penjualan selama periode April-Juni 2020, perusahaan berlogo buah apel ini mengalami peningkatan penjualan hingga 225 persen pada kuartal kedua tahun 2020.
Dilansir dari GSM Arena, Kamis, 30 Juli 2020, berdasarkan data dari Shanghai Research CINNO, dilaporkan bahwa selama periode tersebut, Apple memiliki total 13 juta penjualan ritel iPhone yang menghasilkan peningkatan tahunan sebesar 62 persen.
Keuntungan besar ini datang setelah penjualan iPhone anjlok pada bulan Februari, dimana pada periode tersebut Apple hanya berhasil mengirimkan 500.000 unit saja di China.
iPhone SE 2020 memiliki tiga varian warna, yakni hitam, putih, dan merah. (Foto: Apple)
Peningkatan penjualan Apple didominasi dari penjualan iPhone 11 dan juga iPhone SE 2020. Kedua model ini menawarkan diskon yang cukup menguntungkan demi meningkatkan daya tarik konsumen.
juga merilis laporannya yang menyebutkan bahwa Apple berhasil menjual 7,4 juta iPhone pada periode April-Juni 2020. Angka tersebut meningkat 32 persen dari periode yang sama pada 2019.
Counterpoint Research juga merilis laporannya yang menyebutkan bahwa Apple berhasil menjual 7,4 juta iPhone pada periode April-Juni 2020. Angka tersebut meningkat 32 persen dari periode yang sama di tahun 2019.
Namun, pemimpin penjualan smartphone di China pada kuartal 2 2020 masih dipegang oleh Huawei dengan jumlah unit terjual sebanyak 36,6 juta, kemudian diikuti oleh brand asal China lainnya, yakni Oppo, Vivo, dan Xiaomi. Secara keseluruhan, pasar gawai China mengalami penurunan penjualan sebesar 17 persen selama periode tersebut.[]
