Hong Kong – Otoritas Hong Kong melarang masuk pesawat Singapore Airlines ke wilayahnya sampai pertengahan April 2021. Pelarangan itu dilakukan setelah penumpang maskapai tersebut sebelumnya dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
Kantor Berita Reuters mengutip otoritas Hong Kong pada hari Jumat, 2 April 2021, melaporkan tiga penumpang maskapai itu pada penerbangan 31 Maret 2021 juga tidak mematuhi tindakan pencegahan penyakit.
Singapore Airlines mengonfirmasi hal tersebut. Namun, pihak maskapai memastikan penangguhan yang berlangsung hingga 16 April 2021 itu tidak akan mempengaruhi layanan penumpang dari Hong Kong ke Singapura.
Maskapai mengatakan tes pra-keberangkatan seorang penumpang transit pada penerbangan SQ882 menunjukkan hasil negatif, tetapi kemudian dinyatakan positif saat tiba di Hong Kong.

"SIA telah mengambil langkah segera untuk memperkuat pemeriksaan pada titik awal untuk memastikan pelanggan kami mematuhi persyaratan peraturan Hong Kong," kata pejabat maskapai dalam sebuah pernyataan.
Hal tersebut, menurut pejabat maskapai tadi, akan membantu otoritas kesehatan melacak mereka yang melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi.
Tiga penumpang lainnya yang tidak patuh juga merupakan penumpang transit yang menjalani tes pra-keberangkatan di klinik di tempat asal mereka. Tes tersebut tidak memenuhi persyaratan Hong Kong, seperti dikatakan oleh regulator penerbangan Singapura.
Otoritas Penerbangan Sipil Singapura (CAAS) mengatakan ketiga penumpang dinyatakan negatif (ah)/Reuters/voaindonesia.com. []