Perfume dan Daftar Empat Film Bertema Sadisme

Tagar merangkumkan film-film yang memiliki unsur sadis dan berujung pada kematian.
Film The Dark Knight. (Foto: IMDb.com)

Jakarta - Belum lama ini publik digemparkan berita pembunuhan bocah 6 tahun di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Banyak informasi yang menyebutkan bahwa pembunuhan itu terjadi karena terinspirasi dari film-film bertema sadisme.

Padahal, film bertema sadisme biasanya dibatasi untuk ditonton hanya kepada mereka yang telah berusia cukup dan memiliki nalar serta pemikiran yang telah stabil.

Berikut Tagar rangkumkan film-film yang memiliki unsur sadisme dari berbagai sumber:

Film Perfume The Story of a MurdererFilm Perfume The Story of a Murderer. (Foto: IMDb.com)

1. Perfume: The Story of a Murderer

Film yang disutradarai Tom Tykwer ini diadaptasi dari sebuah novel karya Patrick Suskind berjudul Perfume.

Besutan rumah produksi VIP Medienfunds 4, Neff Productions, dan Castelao Productions ini mengisahkan Jean Baptiste Grenouile si pembuat parfum dari sari tubuh wanita.

Film diawali dengan kisah perjalanan hidup Grenouile yang lahir di pasar ikan di Prancis. Lantaran lahir di kawasan dengan bau busuk yang menyengat, ia tumbuh besar dengan indera penciuman yang kuat.

Ia dilahir ketika sang ibu memotong ikan dan sang bayi dibiarkan begitu saja di bawah kolong meja lantaran sang ibu berniat membunuh bayinya. Orang sekitar yang menyaksikan hal itu merasa tak tega dan melaporkan perempuan itu hingga dijatuhkan hukuman gantung.

Grenouile kecil pun akhirnya harus menjalani hidup tanpa kehadiran orang tua dan dibesarkan di sebuah panti asuhan.

Menginjak dewasa Grenouile yang memiliki kelebihan indera penciuman luar biasa kemudian bekerja di sebuah pabrik parfum. Hal itu membuatnya kian mahir memilah bau dan aroma.

Suatu ketika, saat ia ditugaskan mengirim barang ke sebuah tempat, Granouile jatuh cinta kepada seorang gadis bernama Karoline Herfurth lantaran wangi tubuh yang begitu menarik perhatiannya.

Sejak saat itu, ia kerap melakukan serial pembunuhan dan mengolah mayat korbannya untuk dijadikan wewangian yang mengingatkan padanya kepada Karoline.

Film KinatayFilm Kinatay. (Foto: IMDb.com)

2. Kinatay

Film drama yang telah tayang tahun 2009 ini disutradarai oleh Brillante Mendoza dari Filipina. Berkat tangan dinginnya, film Kinatay sukses masuk kompetisi dalam Festival Film Cannes tahun 2009.

Film yang digarap secara indie ini mengisahkan tokoh Peping (Coco Martin), seorang mahasiswa kriminologi yang ditawari pekerjaan oleh sahabatnya. Ia kemudian menerima tawaran itu lantaran butuh uang lebih demi menghidupi keluarganya.

Ternyata, pekerjaan itu sangat keji yang pada akhirnya membuat Peping terpaksa memunguti potongan tubuh seorang wanita, Madonna (Maria Isabel Lopez), dan membuangnya di jalanan.

Dalam film Kinatay, kekerasan fisik yang ditampilkan Mendoza terlihat nyata, tanpa ada dramatisasi. Termasuk ketika beberapa tokoh pria dalam film ini memukuli si Madonna dan memerkosanya. Karena itu, Quentin Tarantino memuji habis-habisan film ini.

Film Salo or The 120 Days of SodomFilm Salo or The 120 Days of Sodom. (Foto: IMDb.com)

3. Salo/The 120 Days of Sodom

Pasolini menulis dan menyutradarai film tahun 1975 ini berdasarkan buku The 120 Days of Sodom karya Marquis de Sade. Seperti bukunya, film Salo terbagi menjadi empat segmen, yakni Anteinferno, Circle of Manias, Circle of Shit, dan Circle of Blood.

Film Salo ini berlatar kisah di Republik Salo yang dikuasai pemerintah fasis Italia pada tahun 1944 yakni empat orang pria penguasa korup, Duke, Bishop, Magistrate, dan President, menculik sembilan pria dan sembilan gadis remaja.

Selama empat bulan, para remaja ini dieksploitasi secara seksual oleh empat pria penguasa beserta para anak buahnya. Para remaja itu juga mengalami aksi kekerasan yang sangat ekstrem dan brutal yang sulit untuk kita bayangkan sebelumnya.

Meski dicap sebagai film kontroversial dan dilarang oleh banyak negara, Salo tetap menuai pujian dari pengamat film dan sejarawan.

Film Claypot Curry KillersFilm Claypot Curry Killers. (Foto: IMDb.com)

4. Claypot Curry Killers

Film Claypot Curry Killers bercerita tentang kanibalisme dan mutilasi. Film arahan sutradara James Lee ini berkisah tentang sebuah keluarga yang berbisnis restoran dengan menu kari daging.

Di tengah kejayaan bisnis restoran mereka yang laris manis, pengunjung tak banyak yang mengetahui jika daging yang diolah untuk masakan ternyata daging manusia. 

Bagaimana bisa keluarga itu mendapatkan daging manusia? Cerita diawali dengan Nyonya Chew (Pearly Chua), yang memiliki kedai kari kecil di pinggir jalan.

Sehari-harinya ia mendapat siksaan fisik dari suaminya. Sang suami membenci istrinya karena hanya mampu memberinya 3 anak perempuan, sementara suami mendamba anak laki-laki.

Suatu malam, ketika pulang ke rumah susun yang sempit dan kumuh, Nyonya Chew marah dan menyerang suaminya saat memergoki sang suami hendak memerkosa putri sulung mereka, Xi Xi.

Pergulatan hebat pun terjadi, saat Nyonya Chew terdesak dicekik suaminya, muncul Xi Xi yang membawa pisau. Nyonya Chew dibantu putrinya menghabisi nyawa suaminya sendiri dengan pisau itu.

Untuk menghilangkan bukti, Nyonya Chew memotong-motong tubuh suaminya, dan menjadikan daging untuk kari. Tak disangka, para pengunjung ternyata menyukai racikan baru di restoran tersebut.

Banyak debt collector yang menagih hutang suaminya, diundang Nyonya Chew ke rumahnya untuk kemudian dibunuh dan dijadikan bahan kari.

Waktu berlalu. Usaha kari yang awalnya di pinggir jalan, kini bertempat di sebuah ruko yang lebih nyaman. Nyonya Chew dan 3 putrinya pun kini tinggal di rumah mewah.

Film The Dark KnightFilm The Dark Knight. (Foto: IMDb.com)

5. The Dark Knight

Film The Dark Knight berkisah tentang perseteruan superhero Batman dengan badut kriminal Joker yang disutradarai oleh Christopher Nolan pada tahun 2008 silam. Film ini dibintangi oleh Christian Bale, Michael Caine, Heath Ledger, Gary Oldman, Aaron Eckhart, Maggie Gyllenhaal dan Morgan Freeman.

Kesadisan dalam film ini telah dimulai sejak awal adegan. Dikisahkan, sekelompok penjahat berpakaian badut melakukan aksi perampokan di sebuah bank dan mengambil uang yang sangat banyak.

Setelah berhasil menggondol uang, para badut kriminal itu saling bunuh satu sama lain hingga tersisa satu badut bernama Joker yang merupakan pencetus ide perampokan jahat itu.

Batman alias Bruce Wayne (Christian Bale), Jaksa Wilayah Harvey Dent (Aaron Eckhart) dan Letnan James Gordon (Gary Oldman), kemudian sepakat membentuk aliansi untuk menyingkirkan Gotham dari organisasi kriminal.

Baca juga: Rush dan 4 Film Hollywood Bertema Olahraga

Sementara Joker, masih terus melakukan teror dengan aksi kejamnya. Salah satunya adalah saat ia menyandera dua kapal penyeberangan yang dipasangi bom dan mempermainkan nyawa seluruh penumpangnya. []


Berita terkait
Sinopsis Film Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah
Alimi Pictures kembali mempersembahkan film sekuel Keluarga Cemara yang berjudul Terimakasih Emak, Terimakasih Abah.
Sisi Kelam Natasha di Final Trailer Film Black Widow
Final trailer film Black Widow mengungkap sisi gelap kehidupan Natasha Romanoff di masa lalu.
Film Di Bawah Umur Siap Sapa Penonton Indonesia
Film DI BAwah Umur bercerita tentang sosok cowok bengal yang jatuh cinta dengan siswi baru di sekolahnya.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.